Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Kreatif Branding dengan Tik Tok, Kampus Harus Perhatikan Ini
11 Mei 2022 10:23 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ilmu Komunikasi UMY tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
TikTok kini telah menjadi media sosial (medsos) yang diminati generasi muda. Para pengguna TikTok umumnya berasal dari usia remaja. Demografi pengguna Tik Tok menjadikan platform media sosial ini cocok untuk promosi kampus.

“TikTok seharusnya digarap dengan baik dan serius oleh biro humas dan admisi kampus dengan konten yang sesuai dengan trend penggunanya,” kata Erwan Sudiwijaya, dosen Ilmu Komunikasi UMY, Kamis (28/04/22). Erwan menambahkan bahwa harus dipertimbangkan konten Tik Tok dibuat oleh individu atau institusi.
ADVERTISEMENT
Erwan menyampaikan hal ini dalam webinar yang digelar oleh Asosiasi Pendidikan Ilmu Komunikasi Perguruan Tinggi Muhammadiyah (APIK PTM) dan ‘Aisyiyah (APIK PTMA) bertajuk “Senggol Bestie, Pemanfaatan Tik Tok untuk Promosi Kampus”. Adapun peserta acara webinar ini sebanyak 110 orang.
Ia melanjutkan, pengguna TikTok di Indonesia didominasi para remaja dengan rentang usia 14-24 tahun. Dilihat dari segmentasi demografi pengguna, TikTok selaras dengan calon mahasiswa baru. Hal ini mendorong beberapa kampus PTMA memanfaatkan TikTok. Sementara itu, TikTok dikenal dengan karakternya yang receh. Hal ini melahirkan tantangan di ranah kreativitas dan etika.
Sementara itu, Nurudin, salah satu pembicara dari Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mengungkapkan, TikTok itu tuntutan zaman. Teknologi mendorong percepatan dan perubahan. Karena hidup maju ke depan dan tidak mundur ke belakang.
ADVERTISEMENT
Selain Nurudin, yang keseharian merupakan dosen Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), pembicara lain dalam webinar tersebut adalah Erwan Sudiwijaya, dosen Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Agung Tirta Wibawa, dosen Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Bandung (UMBandung), dan Muhammad Najih Farihanto, dosen Ilmu Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta.
Rudianto, wakil rektor UMSU menjadi keynote bersama Muhammad Himawan Sutanto. Menurut Muhammad Himawan, juga Ketua Umum APIK PTMA ini, untuk meraih For Your Page (FYP), semua harus paham tren, menyiapkan produksi yang baik, dan pahami audiens.
Sedangkan Fajar Junaedi dari UMY yang bertindak menjadi moderator, menyatakan ide webinar tersebut adalah adanya konten TikTok dari PTMA yang meraih FYP.
ADVERTISEMENT