Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten dari Pengguna
Ilmu Komunikasi Unimma Gelar Sosialisasi Kurikulum "Tourism Digital Project"
3 Maret 2022 14:47 WIB
Tulisan dari Ilmu Komunikasi Unimma tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Karanganyar - Prodi Ilmu Komunikasi menyelenggarakan kuliah umum dengan tema Sinergi dan Kolaborasi Stakeholder dalam Mendorong Potensi Destinasi Wisata Magelang. Acara ini diselenggarakan secara luring dan daring di Balkondes Desa Wisata Karanganyar, Borobudur, Magelang. (2/3/2022).
ADVERTISEMENT
Dua praktisi sekaligus pelaku wisata hadir sebagai pembicara yakni Arif Taat Ujianto selaku direktur utama TKL Ecopark dan Khairil Anwar, selaku pengelola Desa Wisata Karanganyar.
Arif Taat menyatakan bahwa transformasi penting untuk keberlangsungan brand. Baginya, rebranding tidak hanya sekadar perubahan logo saja. Rebranding perlu dibarengi dengan perubahan visi, misi, dan nilai dari brand itu sendiri.
"Ingat, bahwa rebranding tidak hanya sekadar logo yang berganti. Ada tujuh langkah dalam rebranding yang diawali dengan riset", papar Arif Taat Ujianto dalam materinya.
Ia menambahkan TKL Ecopark menggandeng beberapa stakeholder dalam proses rebrandingnya.
"Kita berkerjasama dengan berbagai pihak dalam proses rebranding ini. Ada investor, akademisi dan komunitas lainnya" imbuh Arif Taat Ujianto.
Sementara Khairil Anwar menuturkan bahwa pada proses pengelolaan desa wisata perlu adanya keterlibatan masyarakat dan berbagai pihak.
ADVERTISEMENT
"Keterlibatan masyarakat perlu untuk pengembangan desa wisata. Memang kadang susah untuk memotivasi warga, tetapi ketika ada contoh yang berhasil saya yakin warga akan menduplikasi keberhasilan tersebut" ungkap Khairil Anwar.
"Redesign kurikulum ini tak lepas dari analisis kami tentang potensi wilayah di sekitar prodi dan juga diskusi dengan para stakeholder. Dari sana terciptalah formula kurikulum baru Prodi Ilkom" papar Dwi Susanti, Kaprodi Ilmu Komunikasi Unimma.