Petualangan Mencari Jajanan di Car Free Day Semarang

Jajan di CFD Semarang. (Foto: Indah Salimin)

Minggu pagi di Semarang jangan cuma diisi dengan tidur-tiduran. Soalnya, ada banyak kegiatan yang bisa kamu lakukan. Salah satunya, jalan-jalan atau olahraga di Car Free Day (CFD) di kawasan Pleburan.

Pasar dadakan di Pleburan. (Foto: Indah Salimin)

Pukul 05.00-09.00 WIB, kawasan Simpang Lima hingga Universitas Diponegoro, Pleburan, bebas kendaraan bermotor dan dijadikan area olahraga, kumpul komunitas, hingga pasar dadakan. Untuk pasar dadakan ini, ragamnya banyak banget, lho. Mulai dari pakaian, mainan, hingga makanan.

Jenis barang dagangan yang beragam. (Foto: Indah Salimin)

Jenis makanannya juga banyak banget macamnya. Selain makanan berat, ada juga camilan-camilan lucu yang bisa bikin orang-orang tergoda saat melewatinya. Ini dia lima camilan lucu yang bisa kamu temui di Car Free Day Semarang:

Tahu Aci dan Tahu Walik Mas Ndut

Antrean yang aduhai. (Foto: Indah Salimin)

Stan tahu aci ini adalah salah satu yang paling ramai di area CFD. Berada di depan kantor Telkomsel, kamu bisa melihat antrean yang mengerumun di depan kios ini. Untuk turut mencobanya, saya harus antre sampai sekitar 15 menit.

Tampak gurih. (Foto: Indah Salimin)

Memang ada yang berbeda dengan Tahu Aci Mas Ndut. Jika biasanya tahu aci atau tahu aci walik disajikan dengan bermacam bumbu tabur/magic powder dengan rasa keju, barbeque, balado, dan lain-lain, Tahu Aci Mas Ndut juga punya saus siram. Untuk itu, saya memilih saus siram, yakni saus bangkok yang ternyata juga adalah varian rasa yang cukup favorit di sini.

Tahu aci saus bangkok. (Foto: Indah Salimin)

Perjuangan saya antre dan agak berdesakan dengan pembeli lain akhirnya terbayar. Dengan menggunakan packaging boks kertas yang solid, tahu aci rasa saus bangkok ini cukup handy untuk dicamil sambil melanjutkan petualangan mencari jajanan lain.

Rasanya pun enak: asam, manis, dan pedas. Cukup gurih dan seru untuk dicoba saat bosan dengan tahu aci dengan rasa biasa.

🍴Tahu Aci dan Tahu Walik Mas Ndut

💰Rp 10.000

⏰ Pukul 06.00 - 11.00 WIB

Bakso Pentul Khas Palembang

Kuah yang memanggil-manggil. (Foto: Indah Salimin)

Tepat di samping kios Tahu Aci Mas Ndut, ada bakso pentul khas Palembang yang juga bikin saya penasaran. Antreannya tidak ramai, sehingga saya putuskan untuk mencobanya sekalian.

Terus terang, saya baru kali ini mencoba bakso pentul dan warna saus yang oranye membuat saya senang. Sebab, tentu saja, bakso ini tampak pedas dari warnanya.

Lengkap dan enak! (Foto: Indah Salimin)

Setelah mencicipinya, dugaan saya terbukti benar. Bakso pentul khas Palembang ini punya kuah yang kental dengan rasa cenderung gurih, pedas, dan asam. Komposisi dalam seporsi makanan ini pun beragam mulai dari bakso, sosis, pangsit, daun bawang hingga pilus.

Untuk harga Rp 15.000 per mangkuknya, bagi saya cukup murah untuk camilan yang lengkap dan nikmat seperti ini. Lain kali ke CFD, saya mungkin akan mampir lagi.

🍴Bakso Pentul Khas Palembang

💰 Rp 15.000

⏰ Pukul 06.00 - 11.00 WIB

Roti Canai dan Teh Tarik Ikhwan

Roti canai berbagai rasa. (Foto: Indah Salimin)

Saya sudah pernah mencoba roti canai sebelumnya. Waktu itu saya mencoba topping manis. Menurut saya, adonan canai yang cenderung asin kurang sesuai di lidah saya ketika harus membaur bersamaan dengan topping cokelat yang manis. Akhirnya, saya mencoba topping yang asin saat jajan di CFD kali ini.

Rasa cokelat keju. (Foto: Indah Salimin)

Menurut penjaga stannya, varian yang paling laku adalah canai martabak. Varian ini juga paling mahal di antara varian lainnya, yakni seharga Rp 25.000 per porsi. Karena terlanjur penasaran, akhirnya saya pesan roti canai rasa martabak.

Harus menunggu cukup lama. (Foto: Indah Salimin)

Sembari menunggu, kita bisa duduk di bangku yang cukup rindang di kawasan depan Bank Indonesia, Pleburan. Kurang lebih 15 menit, pesanan saya tiba dan saya langsung mencoba roti canai isi martabak yang secara penampilan mirip martabak pada umumnya.

Roti canai martabak (Foto: Indah Salimin)

Rasanya juga '11-12', hanya saja bagian kulitnya yang berbeda karena menggunakan adonan roti canai. Lebih tipis dan unik rasanya. Roti canai ini disajikan bersama sambal juga, namun saya tidak terlalu suka dengan sambal kari ini.

Lumayan untuk mengganjal perut yang kelaparan setelah menjelajahi jalanan Pleburan. Stan roti canai di CFD ini buka pukul 06.00-10.00 WIB.

🍴Roti Canai dan Teh Tarik Ikhwan

💰 Rp 10.000-Rp 25.000

⏰ 06.00-10.00 WIB

Siomay Depan Kantor Dekranasda

Ukuran tiap potongnya cukup besar. (Foto: Indah Salimin)

Jika kamu masuk ke area kios makanan dari arah kantor Dekranasda Semarang, tepat di depannya, akan ada kios siomay yang tampak sangat menggoda. Satu tampah penuh siomay yang ditim dan masih berasap, memanggil-manggil kita untuk mencobanya. Tidak tahan dengan godaan, saya mencoba membelinya.

Cukup bikin kenyang. (Foto: Indah Salimin)

Per buahnya, siomay ini dijual seharga Rp 5.000. Sayangnya, sang ibu Penjual Siomay tidak menyediakan wadah atau piring untuk makan di tempat, jadi kita hanya bisa membelinya untuk dibawa pulang.

Teksturnya bagi saya agak kurang kenyal. Walau cukup gurih dan enak karena hangat. Bagi saya masih agak kurang memuaskan, apalagi bagi kamu pencinta dim sum yang mengekspektasikan tekstur kenyal, empuk, dan pas dikunyah, kamu tidak akan menemukannya di siomay ini. Namun, porsinya yang cukup besar bisa jadi pelipur lara karena cukup mengenyangkan.

🍴Siomay

💰Rp 5.000/buah

⏰ Pukul 06.00 - 09.00 WIB

Poffertjes Dileecious

Poffertjes Dileecious. (Foto: Indah Salimin)

Setelah jajan camilan yang semuanya asin, saya ingin menutup petualangan jajan saya kali ini dengan dessert yang rasanya manis. Setelah menjelajahi jajaran kios makanan di CFD ini, saya memilih Poffertjes Dileecious. Pofertjes adalah kue semacam panekuk asal Belanda.

Rasa cokelat. (Foto: Indah Salimin)

Kue manis ini biasa disajikan bersama gula halus, mentega, dan madu. Namun kali ini, saya memilih topping cokelat. Selain rasa cokelat, ada berbagai pilihan rasa lain seperti rasa original, ovomaltine, keju, dan cokelat keju.

Porsi banyak dan cukup enak. (Foto: Indah Salimin)

Untuk harga Rp 10.000, porsi yang saya dapat ini cukup banyak. Rasanya pun oke untuk ukuran harga yang terjangkau. Adonannya pas, empuk dan rasa cokelat dari mesesnya pun enak.

Poffertjes Dileecious berhasil menjadi penutup penjelajahan jajan saya di CFD kali ini. Oh, ya, selain membuka kios tiap minggu di area CFD, Pofertjes Dileecious juga bisa kamu beli di hari biasa melalui Go-food atau Grabfood, lho.

🍴Poffertjes Dileecious

💰 Rp 8000 - Rp 15.000

⏰ Pukul 06.00 - 10.00

***

Itu dia hasil penjelajahan jajan saya di Car Free Day Semarang. Selain jajan camilan-camilan lucu dan beraneka ragam, kamu juga bisa sarapan makanan berat seperti bubur ayam dan nasi ayam.

Tidak hanya itu, banyak juga kios-kios baju, mainan anak, masker kecantikan dan lain-lain yang harganya terjangkau banget. Makanya, sekali-sekali, yuk bangun pagi di hari Minggu dan jalan-jalan seru di Car Free Day Semarang.