Puan Maharani dan Kerja Terapresiasi

Puan Maharani, semakin hari semakin menunjukkan konsistensi terhadap perkembangan kinerjanya. Banyak kebijakan dan program yang telah dilahirkan, menjadi representasi dari etos kerja yang tinggi, dan membuatnya menerima banyak apresiasi terhadap beberapa prestasi yang telah ditorehkannya. Banyak apresiasi yang telah didapatkan oleh Puan Maharani.

Ini adalah jawaban manis (sekaligus mungkin “menyakitkan”) bagi mereka yang selama ini meragukannya!

Puan Maharani diapresiasi sebagai sosok perempuan pertama dan termuda sebagai Menteri Koordinator yang diakui oleh Museum Rekor Indonesia (Muri). Puan Muharani menjadi Top Person sekaligus Top Influencer 2018 karena dianggap sebagai salah satu perempuan Indonesia yang memenuhi pemberitaan dan statementnya dapat mempengaruhi publik, bahkan perpolitikan nasional.

Tak hanya itu, Puan Maharani berada pada peringkat ke-enam sebagai perempuan Indonesia yang paling berpengaruh dalam daftar 99 Most Powerful Women 2017 yang dirilis oleh GlobeAsia, sebuah Majalah Bisnis Nomor 1 di Indonesia. Posisinya memang di bawah Sri Mulyani dan Rini Soemarno, tapi berada di atas Retno Marsudi dan Susi Pudjiasti. Sebuah prestasi yang membanggakan sebab tentulah melalui penilaian objektif dan bisa dipertanggungjawabkan.

Secara personal, sosok Puan Maharani dianggap sebagai politisi yang tenang, matang, dan tidak reaktif menghadapi berbagai isu dan fitnah (terhadap dirinya) yang bergentayangan. Ketenangan dan kedewasaan berpolitk Puan Maharani berhasil mencipratkan kesejukan dan tidak berlarut dalam situasi kegaduhan yang tidak produktif. Bahkan Puan Maharani mendapatkan apresiasi dari lawan politiknya, seperti pada kasus Arief Poyouno (Gerindra), sebagai tokoh politik yang matang dan mendewasakan.

Banyak apresiasi yang didapatkan Puan Maharani, terkait dengan posisinya sebagai menteri atau secara personal sebagai tokoh politik perempuan yang berpengaruh dalam konteks nasional.

Puan Maharani, tak bisa dilupakan juga, adalah sosok yang berada di balik kesuksesan persiapan penyelenggaraan pesta olahraga se-Asia, Asian Games 2018, dimana Indonesia menjadi tuan rumahnya. Puan Maharani, yang berada di bawah komando khusus Wakil Presiden, Jusuf Kalla, secara cerdas melakukan berbagai strategi bagaimana penyelenggaraan Asian Games 2018 ini bisa mencapai sukses, tidak hanya pelaksanaan tapi sekaligus sukses prestasi. Berbagai rapat dan diskusi kerrap dilakukan. Tak pelak, keberhasilan Indonesia dalam melakukan persiapan Asian Games 2018 ini mendapatkan apresiasi dari Olympic Council of Asia (OCA).

Maka dalam konteks ini, kita tak bisa memungkiri sosok Puan Maharani sebagai menteri yang bekerja. Secara personal maupun kelembagaan (Kemenko PMK), kerja itu telah banyak mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak, dan menjadi representasi penting dari keberhasilan Puan Maharani, baik sebagai menteri maupun tokoh politik yang patut diperhitungkan.