ITW Dorong Pemerintah Percepatan Pengusutan Tragedi Kanjuruhan

Ali Muhammad Hilabi - Bandahara Indonesia Tourism Watch

Jakarta - Ditengah geliat pemerintah dalam memulihkan sektor pariwisata secara nasional terjadi sebuah peristiwa tragedi berdarah yakni tragedi stadion kanjuruhan (Sabtu, 1 Oktober 2022) selepas pertandingan BRI Liga 1 antara Arema FC kontra Persebaya. Tragedi tersebut secara cepat menjadi tragedi Internasional karena lebih dari 150 nyawa melayang. Disisi lainnya, Tragedi ini secara tidak langsung dapat menimbulkan keresahan bagi wisatawan mancanegara yang hendak berencana malakukan wisata ke Indonesia. Tragedi tersebut mendapatkan atensi lebih dari Indonesia Tourism Watch (ITW) melalui keterangan pers.

"Sebelumnya Indonesia Tourism Watch menghaturkan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada seluruh korban Tragedi Kanjuruhan semoga diberikan ketabahan, semoga seluruh pihak dapat mengambil pelajaran atas tragedi yang menimpa saudara-saudara kita di Malang" buka Ali Muhammad Hilabi, Bendahara Umum Indonesia Tourism Watch.

Selain itu Indonesia Tourism Watch juga memberikan tanggapan terkait tragedi kanjuruhan yang dapat berdampak pada pemulihan patiwisata Indonesia "Pada dasarnya, pertandingan sepak bola merupakan hiburan tersendiri bagi masyarakat dengan kata lain merupakan bagian wisata minat khusus atau wisata olahraga, jadi bila terjadi tragedi seperti ini dapat menimbulkan keresahan bagi calon wisatawan baik domestik maupun mancanegara sehingga dapat berdampak hilangnya sejumlah wisatawan mancanegara yang datang ke Indonesia" tegas Ali.

Dalam pariwisata, faktor keamanan dan kenyamanan merupakan indikator utama wisatawan datang mengunjungi suatu tempat wisata. Jika pengusutan atas tragedi kanjuruhan tidak dilakukan secara cepat dan tegas diduga dapat berdampak negatif bagi Pariwisata Indonesia. "Indonesia Tourism Watch meminta kepada pemerintah untuk segera mengusut tuntas tragedi kanjuruhan, kami menilai apabila tidak dilakukan pengusutan secara tegas dan cepat dapat menimbulkan ketidak percayaan dunia internasional atas keamanan Indonesia, yang sama-sama kita ketahui kedepan banyak sekali agenda internasional yang akan dihelat di Indonesia dan juga Pariwisata Indonesia ditengah masa pemulihan sehingga kami minta kepada pemerintah untuk menuntaskan penyusut atas tragedi kanjuruhan demi memperbaiki stigma keamanan Indonesia dimata dunia" Tegas Ali.