Dubes RI untuk Bangladesh Rina Soemarno Serahkan Surat-Surat Kepercayaan kepada Presiden

Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia (Dubes LBBP RI) untuk Bangladesh merangkap Nepal, Rina P. Soemarno, secara resmi telah menyerahkan Letter of Credence. Surat itu diserahkan kepada Presiden Bangladesh, H.E. Mr. Md. Abdul Hamid di Bangabhaban, di Dhaka tanggal 18 Juli 2017.

Upacara penyerahan Surat-surat Kepercayaan juga dihadiri oleh Pejabat Kantor Kepresidenan dan Kementerian Luar Negeri Bangladesh. Rina Soemarno didampingi oleh suaminya, Budhi Yuwono, Pelaksana Fungsi Politik dan Pelaksana Fungsi Protokol dan Konsuler KBRI Dhaka.

Usai menyerahkan Surat-surat Kepercayaan, Rina Soemarno langsung melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Bangladesh.

Dalam pertemuan tersebut, Dubes Rina Soemarno menyampaikan salam hangat dari Presiden RI Joko Widodo kepada Presiden Bangladesh dan seluruh masyarakat Bangladesh. Beliau juga memastikan komitmen Pemerintah RI untuk terus memperkuat kemitraan Indonesia dan Bangladesh di berbagai bidang.

Dalam kesempatan tersebut, Dubes RI menyampaikan terimakasihnya kepada Bangladesh yang telah menjadi mitra Indonesia dalam berbagai isu bilateral dan multilateral. Indonesia dan Bangladesh telah menjadi mitra yang baik dalam berbagai forum internasional, seperti IORA dan OKI. Dubes RI menegaskan bahwa Bangladesh adalah mitra penting bagi Indonesia.

Dubes RI juga menyampaikan apresiasinya atas hubungan yang baik dalam sektor ekonomi antara Indonesia dan Bangladesh. Selama ini telah terdapat berbagai capaian kedua negara di bidang ekonomi, seperti dalam sektor perhubungan, energi dan investasi. Walaupun demikian, masih banyak hal yang dapat ditingkatkan, seperti perlunya segera mewujudkan konektivitas antara kedua negara untuk mendukung arus wisatawan, investasi dan perdagangan. Dubes RI juga secara khusus menyoroti kerjasama di bidang farmasi antara kedua negara, karena hal tersebut menjadi perhatian utama Presiden RI.

Upacara penyerahan Surat-surat Kepercayaan tersebut dimulai dengan penjemputan Dubes RI dari Wisma Duta menggunakan kendaraan khusus Kantor Kepresidenan Bangladesh menuju ke Istana Kepresidenan dengan pengawalan polisi. Setiba di Istana Kepresidenan, Dubes RI disambut Pasukan Berkuda menuju lapangan Istana untuk pelaksanaan upacara militer. Upacara diawali dengan mendengarkan lagu kebangsaan kedua negara yang dimainkan oleh pasukan musik dan dilanjutkan dengan inspeksi pasukan kehormatan.

Kedua negara memiliki banyak kesamaan isu misalnya, isu-isu keberagaman suku, agama dan budaya, serta modernitas. Isu-isu tersebut menjadi daya tarik bagi perkembangan industri kreatif kedua negara, khususnya industri perfilman. Film-film Indonesia kontemporer diharapkan dapat diterima dengan baik oleh masyarakat Bangladesh oleh karena kesamaan isu di atas. Selain itu, Indonesia telah menerapkan aturan bebas visa bagi warganegara lain. Hal yang sama diharapkan dapat diterapkan di Bangladesh bagi WNI. Dengan adanya kebijakan tersebut, diharapkan arus wisatawan WNI ke Bangladesh akan semakin bertambah.

Dubes Rina Soemarno merupakan diplomat karier senior. Beliau dilantik oleh Presiden Jokowi sebagai Dubes RI untuk Bangladesh merangkap Nepal pada tanggal 18 Mei 2017 lalu. Sebelum menjadi Dubes RI di Dhaka, Rina P. Soemarno menjabat sebagai Sekretaris Direktorat Jenderal Kerjasama Multilateral Kementerian Luar Negeri (2012-2017). Dubes Rina Soemarno juga pernah bertugas di Perutusan Tetap RI untuk PBB di Jenewa, KBRI Brussels dan KBRI London.