Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.0
Kisah Hotman Paris: Amplop ke Hakim, Uang Rp 128 M, dan Adnan Buyung
10 Februari 2018 10:46 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
ADVERTISEMENT
Hotman Paris menyambut koleganya Raffi Ahmad, Nagita Slavina, dan komunitas Lamborghini di Kopi Johny Kelapa Gading, Jakut. Tempat ngopi ini memang menjadi lokasi favorit Hotman, dia bahkan sampai menyebutnya sebagai LBH Kopi Johny.
ADVERTISEMENT
Banyak aduan dan juga kunjungan yang diterimanya di Kopi Johny. Setelah sebelumnya Wagub DKI Sandiaga Uno, kini hadir Raffi Ahmad dkk.
Setelah duduk satu meja di warung kopi, Sabtu (10/2), perbincangan hangat terjadi. Raffi banyak bertanya ke Hotman Paris.
“Bang kalau pendapatan per kasus paling banyak berapa sih Bang,” tanya Raffi kepada Hotman.
Dengan bangga Hotman menjawab, “Puluhan juta dolar hahahaha, pernah sampai Rp 128 miliar,” ujar Hotman.
“Satu pengacara yang paling segani adalah Adnan Buyung Nasution, dari cara bicara maupun cara berpakaian,” kata Hotman.
“Kalau yang paling dikeselin,” timpal Raffi.
Pengunjung yang menyaksikan acara tersebut pun berteriak “Ruhut, Ruhut, Poltak, Poltak!,”
ADVERTISEMENT
Namun Hotman memilih untuk diam.
“Ya adalah yang sering disomasi itu lo, no comment saja saya kalau ini,” ujar Hotman.
Terakhir, Hotman menceritakan pengalaman yang baginya paling memalukan.
"Saya pernah, dan ini paling memalukan seumur hidup. Suatu ketika Ketua Hakim Pengadilan Bandung menikahkan anaknya. Saya datang dan nginap hotel, waktu salam-salaman, saya kasih kado berupa amplop. Dua hari kemudian saya ditelepon, ternyata isinya nota pembayaran bubur, rupanya saya salah kasih amplop, harusnya di saku kanan, saya ambil di saku kiri amplop itu,” ujarnya diiringi gelak tawa pengunjung.
Acara santai dan nongkrong tersebut usai pada pukul 08.30 WIB. Rombongan 4 mobil lambhorgini pulang dengan suara yang meraung-raung. Jalanan sempat macet lantaran petugas parkir harus menghentikan kendaraan yang melintas di depan Kopi Johny agar supercar tersebut bisa melintas tanpa hambatan.
ADVERTISEMENT