Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Optimalisasi terhadap Paradigma Seorang Pemimpin
24 September 2021 22:00 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Indra Yunan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam suatu kelompok atau organisasi terdapat seseorang pemimpin yang mampu mengatur anggotanya untuk berpikir dengan cara yang maksimal untuk mencapai tujuan.
ADVERTISEMENT
Yang dibutuhkan dalam diri seorang pemimpin adalah nilai estetika dan pola pikir yang bijak sehingga mampu meningkatkan popularitas suatu kelompok atau organisasi, dan pemimpin yang memiliki jiwa sosial.
Optimalisasi yaitu suatu proses yang dilakukan seseorang untuk mencapai hasil yang maksimal dengan memanfaatkan sumber daya yang ada sebaik mungkin.
Secara sederhana yaitu serangkaian proses untuk mengoptimalkan sesuatu yang ingin kita capai dan dilakukan dengan cara yang bijak sehingga hasil yang di capai memuaskan.
Melakukan suatu hal secara maksimal dibutuhkan suatu paradigma atau cara berpikir sehingga sesuatu yang dituju bisa tercapai dengan cara berpikir yang bijak.
Paradigma yang di maksud yaitu suatu landasan berpikir, konsep dasar, atau juga landasan berpikir yang digunakan sebagai model atau juga konsep dasar para ilmuwan di dalam melakukan studinya.
ADVERTISEMENT
Maka Seorang pemimpin harus memiliki paradigma dalam mengoptimalkan kepemimpinannya sehingga memiliki keterampilan dan kekuatan dalam berpikir untuk mengatur anggota dalam mencapai suatu tujuan.
Maka dari itu dalam suatu kelompok atau organisasi dibutuhkan seorang pemimpin yang mampu berpikir semaksimal mungkin, karena sebagai contoh bagi anggotanya.
Terkadang dalam suatu organisasi atau kelompok mendapatkan masalah atau problem yang membuat turunnya popularitas organisasi.
dengan permasalahan tersebut maka seorang pemimpin harus berpikir secara bijak dan maksimal untuk mendapatkan solusi dan mengeluarkan dalam permasalah atau problem yang di hadapi, maka dari itu dibutuhkan seseorang pemimpin yang mampu melakukan suatu hal dan mengatasi dengan berpikir yang bijak.
Dengan demikian seorang pemimpin harus tetap pada pendirian yang di mana semestinya seorang pemimpin yang mampu memahami atau mengatur suatu kelompok atau organisasi, sehingga tercapainya sesuatu yang ingin dituju.
ADVERTISEMENT
Maka dari itu seorang pemimpin berperan besar dalam kelompok atau organisasi, sehingga menjalankan suatu kinerja dan berpikir secara maksimal.
Maka dapat di simpulkan bahwa seorang pemimpin dalam suatu organisasi atau kelompok harus memiliki jiwa kepemimpinan dan mampu jadikan seseorang yang memiliki jiwa sosial, dengan jiwa sosial seorang pemimpin memahami situasi sekitar.
Dengan demikian seorang pemimpin harus berpikir secara maksimal untuk mendapatkan solusi atau cara yang mampu menyelesaikan masalah yang ada.
Oleh: IndraYunan (Mahasiswa Ilmu Komunikasi, Universitas Muhammadiyah Jakarta)