Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.104.0
Konten dari Pengguna
“Bersama Ketahanan Pangan Bertahan Di Masa Pandemic”
5 Oktober 2020 17:17 WIB
Tulisan dari Indri Nuraeni tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Akhir 2019 Lalu Dunia Di Gemparkan Dengan Kemunculan Virus Baru Yang Berasal Dari Salah Satu Wilayah Di Wuhan, China. Tepatnya Di Pasar Ikan Wuhan, Virus Yang Di Gadang-Gadang Berasal Dari Hewan Kelelawar Ini Sekarang Sudah Mendunia Dan Sudah Menginfeksi Jutaan Orang dan menimbulkan kematian.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan Catatan, Semenjak Kemunculan nya Di Indonesia Pada Awal Tahun 2020 Ini Virus Yang Dinamai Corona Atau Akrab Disebut Covid-19 Ini Sudah Mencapai 291 Ribu Kasus Dengan Keterangan 218 Ribu Kasus Sembuh Dan 10.856 Kasus Meninggal.
Tidak Hanya Berdampak Secara Kesehatan Dan Menimbulkan Kematian, Penyebaran Virus Ini Pun Berdampak Pula Pada Berbagai Sector Yang Mengakibatkan Masalah Ekonomi yang berujung pada resesi dan Banyak nya Pula Orang-Orang Yang Kehilangan Sumber Mata Pencaharian Mereka yang merupakan dampak dari pandemic korona ini.
Pemerintah Pun Tentunya Sangat Bekerja Keras dan berusaha terus menerus Untuk Menanggulangi Keadaan Ini, Berbagai Program Digulirkan Untuk Membantu Masyarakat Pulih Dan Kembali Normal seperti sebelum pandemic. Dimulai Dari Menggulirkan Program Bantuan Berupa Bingkisan Sembako Untuk Warga Yang Terdampak, Bantuan Modal Usaha Umkm Dan Bantuan BLT Untuk Pekerja Non PNs Dan BUMN Yang Berpenghasilan Dibawah 5 Juta Dan Program-Program Lain Nya.
ADVERTISEMENT
Dari sekian banyak hal yang harus di perhatikan dan di kuatkan Tentu Salah Satu nya Adalah Ketersediaan Pangan dan ketahanan pangan, Karena Pangan Adalah Kebutuhan Primeir Yang Harus Selalu Ada Dan harus selalu Tersedia untuk di segala kondisi dan situasi.
Melihat Fenomena Ini, Rumah Zakat Berinisiatif Menggulirkan Program Bantuan Untuk Membantu Meringankan Beban Pada Masyarakat Di Tengah Pandemic Ini.
Program Tersebut Adalah Program Ketahanan Pangan Yang Sudah Mulai Di Gulirkan Sejak April 2020 Dengan Berbagai Jenis Pilihan Sub Program Nya Diantara Nya Adalah Budidaya Ikan Dalam Ember, Urban Farming, Ternak Ayam Petelur Dan Lain Nya. Program Ini Sudah Di Salurkan Ke Beberpa Wilayah Di Indonesia, Bukan Hanya Memberikan Bantuan Berupa Alat Dan Bahan, Rumah Zakat Melalui Program Itu Pun Memberikan Penyuluhan Dan Pengarahan Terkait Program Tersebut Seperti Cara Melakukan Budidaya Ikan Dalam Ember Yang Baik hingga masa panen, cara bercocok tanam yang baik dengan system polybag di pekarangan rumah dan cara melakukan ternak yang baik di tengah pandemic.
ADVERTISEMENT
Diharapkan Dengan Adanya Program Tersebut Dapat Membantu Meringankan Beban Para Masyarakat Yang Terdampak, Setidaknya Dengan Mereka Memanen Hasil Budidaya Nya Mereka Bisa Menikmati Hasil Nya Dan Mencukupi Kebutuhan Pangan Mereka minimal untuk keluarga mereka sendiri.
Program ketahanan pangan yang sudah berjalan ini dirasa bisa terus untuk di lakukan secara kontinyu dan secara mandiri karena banyak hal positif dan baik yang didapat, selain menjadi tahu ilmu berbudidaya, bercocok tanam dan beternak sederhana tanpa memerlukan lahan yang luas kita juga bisa menikmati hasilnya, minimal untuk keluarga kita sendiri atau bisa berbagi kepada sanak dan saudara terdekat, memperkenalkan ilmu baru kepada anak – anak hingga menjadi wadah edukasi baru yang mendidik.
Selain dari sisi edukasi dan konsumsi, dengan adanya hasil panen dari program tersebut kita tidak perlu khawatir terhadap kualitas dan kehigienisan produk yang dihasilkan nya, tidak perlu ragu apakah produk tersebut terlalu banyak mengandung bahan kimia dan semacam nya karena kita sendirilah yang merwat dan memeliharanya.
ADVERTISEMENT
Program ketahanan pangan yang telah digulirkan ini semoga bisa berdampak secara positif dan membantu meringankan beban warga masyarakat yang terdampak dan semoga keadaan terus membaik dan bisa beraktivitas seperti biasa tanpa khawatir terhadap bahaya virus yang menghantui.
Indri Nuraeni., S.Pi
Social Enterprise Leader Centre Of Excellent Tani berdaya Rumah Zakat