Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
Konten dari Pengguna
Cerita Tragis di Balik Anime 'Chibi Maruko-chan' yang Tidak Kamu Ketahui
8 April 2020 14:13 WIB
Tulisan dari Anime tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Chibi Maruko-chan doc. Sakura Momoko](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1586329338/395242_voeqon.jpg)
ADVERTISEMENT
Kalau kamu suka anime sejak kecil, kamu pasti mengenal bocah cilik bernama Sakura Momoko yang kerap menghias layar televisi di akhir pekan. Karena kecil dan bulat, Momoko lebih dengan dengan Maruko yang secara harfiah dalam bahasa Jepang berarti anak yang bulat.
ADVERTISEMENT
Anime Chibi Maruko-chan tayang di Indonesia sekitar tahun 2000an. Ceritanya sendiri merupakan kisah nyata sehari-hari dari penulisnya yang juga bernama Sakura Momoko.
Chibi Maruko-chan merupakan cerita ringan yang sangat cocok ditonton bersama keluarga. Tapi apakah kamu tahu kalau cerita tersebut memiliki urban legend tersendiri yang tentunya menyeramkan sekaligus tragis?
Sebagai penonton setia Chibi Maruko-chan, pastinya kamu tahu kalau Maruko berteman dengan banyak orang di kelasnya. Selain Tama-chan, gadis kecil berkepang dua dengan kacamata, kamu pasti ingat kalau Maruko juga punya teman bernama Yumiko.
Yumiko-chan merupakan tokoh yang kerap kali muncul dalam cerita karena ia bersahabat dengan Maruko dan Tama. Tetapi sejak penyiaran tahun 2005 dan seterusnya Yumiko tidak pernah lagi muncul dalam cerita. Di Jepang, anime Chibi Maruko-chan mengudara sejak tahun 1990. Penyiarannya sempat vakum mulai tahun 1992 dan kembali mengudara di tahun 1995 hingga saat ini. Menghilangnya Yumiko-chan dalam cerita terasa ganjil mengingat besarnya kontribusi karakter tersebut sejak ceritanya baru dimulai.
ADVERTISEMENT
Menurut desas-desus yang beredar di kalangan penggemar, Yumiko menghilang karena dia bunuh diri.
Yumiko dikabarkan mengalami perundungan di masa sekolahnya hingga ia nekat bunuh diri. Karena sedih akan kehilangan sahabatnya, penulis Chibi Maruko-chan, Sakura Momoko berangsur-angsur mengurangi kemunculan karakter Yumiko, dan akhirnya menghilangkan karakter tersebut dalam cerita.
Mangaka Sakura Momoko sendiri meninggal tahun 2018 lalu di usia 53 tahun karena kanker payudara. Dengan rata-rata usia orang Jepang yang panjang umur, usia 53 merupakan usia yang masih muda untuk berpulang. Meskipun begitu Sakura Momoko akan selalu dikenang dengan karyanya, tapi bagaimana dengan Yumiko-chan?
Apakah kamu salah satu yang percaya bahwa kabar Yumiko bunuh diri itu benar?