Review Boruto 167: Mengakui Kekurangan Bukanlah Sesuatu yang Buruk

Boruto 167, foto via Crunchyroll

Episode ke-167 anime Boruto dibuka dengan adegan Mitsuki membawa Boruto dan Sarada yang tidak sadarkan diri dengan luka yang cukup parah.

Mitsuki yang membawa keduanya ke klinik Yubina pun pada akhirnya ikut kehilangan kesadaran sehingga ia dibawa ke tempat Orochimaru sementara Boruto dan Sarada dilarikan ke tempat Sakura. Menurut Orochimaru, organ dalam Mitsuki mengalami kerusakan parah sehingga perlu dilakukan penggantian.

Boruto 167, foto dok. istimewa

Misi Tim 7 untuk mendapatkan sel Hashirama memang gagal, namun pengalaman dari kegagalan tersebut yang kelak akan membuat Boruto dan Sarada semakin kuat.

Mengetahui bahwa Mitsuki terluka parah untuk menyelamatkan mereka membuat keduanya bertekad untuk menjadi lebih kuat lagi.

Boruto 167, foto dok. istimewa

Begitu keadaan mereka membaik, Boruto dan Sarada "kabur" untuk menemui Konohamaru yang hendak menyelinap ke tempat Victor. Mereka menyatakan bahwa kegagalan dalam misi adalah karena mereka belum cukup kuat.

Sakura dan kawan-kawan mereka sempat panik saat mengetahui bahwa keduanya menghilang dan berpikir bahwa mereka akan melanjutkan misi berdua untuk membalas atas luka yang diderita Mitsuki. Namun itu tidak terjadi.

Boruto dan Sarada memutuskan untuk berlatih lebih keras.

Hal yang bisa kita pelajari dari episode 167 ini adalah, bahwa mengakui kelemahan atau kegagalan bukanlah sesuatu yang memalukan. Yang memalukan adalah apabila kita terus berpura-pura kuat, dan tidak mau bangkit menjadikan kegagalan itu sebagai pemacu untuk menjadi diri yang lebih baik.

Kalau menurut kalian, apakah episode ke-167 dari anime Boruto ini memuaskan?