3 Alasan Lionel Messi Bisa Bawa Barcelona Menangi Treble Musim 2018/19

Messi cetak hat-trick ke gawang Betis. Foto: Reuters/Marcelo Del Pozo

Sudah jadi tujuan Barcelona tiap musim untuk memenangi semua gelar. Satu dekade terakhir, 'Blaugrana' mendominasi kompetisi domestik, dengan menang 7 dari 10 trofi Liga Spanyol dan 6 dari 10 trofi Copa del Rey. Hanya saja, Barca memang belum kembali mengangkat trofi Liga Champions sejak tahun 2015.

Musim ini, tanpa Xavi dan Iniesta, Lionel Messi jadi tulang punggung Barcelona. Sejauh ini mereka sukses mempertahankan peluang untuk meraih treble, usai berpeluang besar menang Liga Spanyol, Copa del Rey, dan Liga Champions. Bila bisa tampil konsisten, bisa saja Barca kembali mengulang musim 2014/15.

Sebagai andalan utama klub, Lionel Messi pun begitu diharapkan bisa berperan membawa raksasa Catalunya memenangi semua gelar yang tersedia. 'La Pulga' sudah dua kali membawa Barcelona merengkuh treble, yaitu kala bersama Pep Guardiola tahun 2009 dan Luis Enrique tahun 2015.

Bersama Ernesto Valverde, penampilan Barcelona memang kerap menuai kritikan musim ini. Barcelona disebut terlalu bergantung kepada performa Lionel Messi. Kala Messi tidak main atau tengah tak maksimal, Valverde kewalahan. Beberapa kali Barcelona terpeleset, salah satunya ketika menghadapi Lyon di leg pertama.

Pemain FC Barcelona, Lionel Messi (kiri) berebut bola dengan pemain Olympique Lyon dalam leg kedua Liga Champions di Camp Nou, Barcelona, Spanyol. Foto: REUTERS/Susana Vera

Baru-baru ini, Barcelona keteteran menghadapi Real Betis di Liga Spanyol. Pemandangan yang langka kala Betis bisa menang penguasaan bola dari Barca. Sayang, bila bukan karena penyelesaian akhir yang kurang bagus dari Betis, serta penampilan luar biasa dari Messi, mungkin Barca sudah kehilangan poin.

Terlepas dari itu, Liga Champions yang sudah memasuki babak perempat final musim ini belum punya tim yang benar-benar difavoritkan sebagai juara. Juventus sempat kesulitan menghadapi Atletico, Manchester City direpotkan Lyon pada fase grup, dan Liverpool kurang kedalaman skuat.

Bakal menghadapi Manchester United di perempat final, Barcelona punya kans yang cukup besar. Pasalnya, walau belakangan luar biasa bersama Ole Gunnar Solskjaer, celah United mulai terekspos. Kala lawan menutup ruang buat gelandang, United kepar kesulitan. Hasilnya dua kekalahan beruntun dari Arsenal dan terbaru Wolverhampton.

Lionel Messi pun jadi kunci buat menghadapi Manchester United dan lawan-lawan lain yang menanti mereka di Liga Champions, sementara kompetisi domestik sudah hampir pasti mereka menangi. Berikut tiga alasan Messi bisa bawa Barcelona treble musim 2018/19 ini.

1. Performa konsisten Messi tiap pekan

Saat Lionel Messi kirim ciuman untuk suporter Barcelona di Camp Nou. (Foto: REUTERS/Albert Gea)

Hampir di tiap pekan Messi tak berhentinya membuat kejutan dengan menampilkan performa luar biasa. Musim ini, Messi jadi pemain yang begitu diandalkan Barcelona. Penyerang Argentina tersebut pun bisa menjawab kepercayaan timnya dengan tampil brilian dan sering kali jadi penentu kemenangan.

Bermain 37 kali di semua kompetisi total sudah 39 gol dan 21 assist dicatatkan La Pulga, semakin membuktikan pentingnya peran dirinya buat Barcelona. Baik di Liga Spanyol dan Liga Champions, Messi sukses memuncaki klasemen top skor.

Messi bahkan menjadikan dirinya pencetak gol terbanyak di keseluruhan lima liga top Eropa, Bermain lebih baik dari musim lalu, musim ini bisa saja Messi memenangi treble ketiga bersama Barcelona.

2. Kedalaman skuat yang bagus

Para pemain Barcelona merayakan gol. Foto: REUTERS/Albert Gea.

Memang Messi jadi andalan utama Barcelona. Bahkan terkesan Blaugrana terlalu berharap kepada penyerang berjuluk La Pulga tersebut. Namun, beberapa pemain lain juga bisa jadi pertimbangan, seperti Ousmane Dembele, Philippe Coutinho dan Arthur Melo.

Bila mereka cedera pun masih ada pemain yang punya kemampuan sebanding yang bisa menggantikan. Hampir di semua posisi Barcelona punya pengganti sepadan. Bila Dembele cedera, ada Malcolm. Kala Coutinho tidak bermain maksimal, ada Arturo Vidal dan Kevin Prince Boateng.

Tak seperti musim lalu, Barcelona lebih bugar di segala posisi musim ini. Pasalnya, pada pekan padat, beberapa pilar kunci tak perlu terlalu khawatir lantaran bisa melakukan rotasi. Semakin bagus kualitasnya pun bisa semakin meringankan beban Messi. Tak mengejutkan bila nantinya mereka bisa juara.

3. Peluang treble terbuka lebar

Barcelona menang Liga Champions 2014/15, melengkapi treble winner. (Foto: Getty Images)

Menang treble tentu bukan sesuatu yang mudah. Paris Saint-Germain sudah membuktikan skuat bernilai triliunan rupiah saja tak cukup. Namun, musim ini Barcelona punya peluang yang lebih kuat dengan komposisi skuat dan mental yang bagus.

Barcelona kini memimpin perburuan gelar Liga Spanyol, usai memimpin 10 poin dari pesaing terdekat, Atletico Madrid. Tersisa 10 laga lagi, bisa dibilang Barcelona sudah hampir pasti jadi kampiun kompetisi kasta tertinggi di Spanyol.

Usai menaklukkan Real Madrid di Copa Del Rey, kini armada Valverde menunggu Valencia di partai final pada 25 Mei mendatang. Sementara di Liga Champions Barca sudah sampai perempat final, dipastikan bakal bertemu Manchester United.

Menyusul progres Barca sejauh ini, menjadi bukti mereka bisa menyapu keseluruhan gelar dan menang treble. Namun, semua kembali tergantung dengan performa Lionel Messi. Bila bisa mempertahankan performa dalam sisa musim, membawa Barcelona merengkuh treble bukan lah hal yang mustahil. (bob)