3 Fakta Menarik Usai Laga Liverpool vs Wolves di Liga Inggris

ertandingan antara Liverpool dan Wolverhampton Wanderers. Foto: Reuters/Carl Recine

The Reds Liverpool kembali melanjutkan hasil positif usai mampu mengalahkan Wolves 1-0 di Anfield Stadium, Senin dini hari WIB (30/12). Gol dari Sadio Mane berhasil membawa Liverpool mencatat kemenangan mereka ke-19 di Liga Primer Inggris musim ini.

Tak hanya itu, dengan hasil tersebut, Liverpool semakin mantap di puncak klasemen dengan mengoleksi 55 poin atau unggul 13 poin dari Leicester City yang menempati peringkat kedua. Berikut tiga fakta menarik usai laga Liverpool vs Wolves.

Mohamed Salah merayakan gol ke gawang Wolverhampton. Foto: REUTERS/Darren Staples

Setelah ditangani Juergen Klopp 2015 silam, performa Liverpool mengalami peningkatan signifikan. Pada tahun 2019 adalah musim fantastis bagi Mo Salah dan kawan-kawan. The Reds berhasil menyabet gelar prestisius yakni Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.

Selain itu, usai kalahkan Wolves, Liverpool catatkan rekor fantastis yakni meraih 40 kemenangan dan 10 hasil imbang dari 50 laga yang dimainkan di Anfield Stadium. Raihan mentereng itu diprediksi akan kembali berlanjut. Seperti diketahui tim besutan Juergen Klopp masih tak terbendung musim ini di Liga Primer Inggris.

Juergen Klopp memeluk pemain Wolverhampton Wanderers, Pedro Neto. Foto: REUTERS/Andrew Yates

Skuad arahan Nuno Espirito Santo sempat memprotes keras gol Sadio Mane di menit 42. Para pemain hingga staf kepelatihan Wolves menganggap gol Sadio Mane berbau handball. Sebelum terjadinya gol, Adam Lallana sempat menyentuh bola dengan lengan kanannya. Namun, menurut sudut pandang VAR, bola tersebut tidak dinyatakan handball karena berada di bahu pemain.

Selain itu, kontroversi VAR kembali berlanjut usai membatalkan gol dari pemain Wolves, Pedro Neto. Gol yang sempat dirayakan para pemain Wolves akhirnya berakhir dengan malu usai VAR menyatakan offside. Akibat keputusan tersebut, pelatih Nuno Espirito Santo akhirnya mendapat kartu kuning usai memprotes keras kepada wasit.

Pertandingan antara Liverpool dan Wolverhampton Wanderers. Foto: Reuters/Carl Recine

Setelah ditaklukkan Liverpool dengan skor tipis 1-0, Wolves gagal menggeser posisi Manchester United yang berada di posisi lima klasemen sementara Liga Primer Inggris. Padahal, jika mampu menaklukkan Liverpool, skuad arahan Nuno Espirito Santo akan berada di lima besar.

Usai laga kontra Liverpool, sang pelatih mengungkapkan bahwa laga tersebut sangat menyakitkan bagi anak asuhnya. Namun, ia memastikan para pemain akan segera melupakan kekalahan itu. Menurutnya, Diogo Jota dan kolega kini fokus ke pertandingan berikutnya menghadapi Watford.

(fre)