5 Fakta Menarik Jelang AC Milan vs Fiorentina di Pekan Keenam Serie A

Info Bola
Info Bola adalah story berita bola hari ini, jadwal terkini, tentang pemain, sepak bola Liga indonesia, Eropa, dan dunia.
Konten dari Pengguna
29 September 2019 17:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Laga AC Milan vs Fiorentina. (Foto: Miguel MEDINA / AFP)
zoom-in-whitePerbesar
Laga AC Milan vs Fiorentina. (Foto: Miguel MEDINA / AFP)
ADVERTISEMENT
Laga yang mempertemukan AC Milan dengan Fiorentina bakal tersaji di pekan keenam Serie A musim 2019/20. Bakal bermain di San Siro, Senin (30/9/2019) pukul 01.45 WIB, laga yang seharusnya merupakan ‘Grande Partita’ tersebut kini jadi ajang I Rossoneri dan La Viola untuk bangkit dari keterpurukan.
ADVERTISEMENT
Saat ini, kedua tim memang dalam kondisi yang tidak ideal. Milan tengah terpuruk di urutan ke-12, mengoleksi enam poin dari lima laga. Sedangkan Fiorentina malah lebih parah, dengan berada di peringkat 15 klasemen, baru mengumpulkan lima poin dari lima pertandingan yang sudah dilakoni.
Setelah membuka musim dengan kekalahan kontra Udinese, Milan sempat menang dua kali beruntun, sama-sama dengan skor tipis 1-0, yaitu kala menjamu Brescia dan tandang ke markas Hellas Verona. Dua laga setelahnya kemudian membuat posisi Marco Giampaolo di kursi kepelatihan jadi tidak aman.
Pasalnya, Milan mengalami kekalahan beruntun di dua laga berikutnya. Menghadapi sang rival satu kota Inter Milan dalam Derby della Madonnina, Milan takluk dengan skor 2-0. Pekan lalu, giliran tuan rumah Torino yang memberi kekalahan dengan skor 2-1, usai I Rossoneri unggul duluan lewat penalti Krzysztof Piatek.
ADVERTISEMENT
Sementara penampilan Fiorentina juga tak beda jauh dengan tuan rumah. Hingga kini, Federico Chiesa dan kolega baru mengemas satu kemenangan, sisanya dua kali imbang, dan dua kekalahan. Namun, beda dengan Milan, lawan yang dihadapi Fiorentina belakangan memang termasuk sulit.
Laga pertama saja, Fiorentina harus menghadapi runner-up musim lalu, Napoli. Laga tersebut berakhir dramatis dengan skor 3-4. Kekalahan 2-1 memang didapat Fiorentina kontra Genoa, tapi kemudian Franck Ribery cs sukses menahan imbang sang juara bertahan Juventus 0-0 dan tim kuat Atalanta dengan skor 2-2.
Selain lawan yang dihadapi Fiorentina cenderung lebih berat, kini skuad asuhan Vincenzo Montella tersebut tengah dalam tren yang meningkat. Pekan lalu, kemenangan kontra Sampdoria dengan skor 2-1 diraih Fiorentina, membuat mereka tak kalah di tiga laga resmi terakhir.
ADVERTISEMENT
Meski bukan ‘Grande Partita’ yang ideal, pertemuan Milan dengan Fiorentina nantinya tentu bakal jadi partai yang seru. Berangkat dari sana, berikut lima fakta yang bisa disimak terlebih dahulu.
Pemain Milan dan Fiorentina berduel. Foto: Dok. Media AC Milan
Bermain di Artemio Franchi pada pertemuan kedua musim lalu, Milan sukses menang atas Fiorentina dengan skor tipis 0-1. Kala itu, gol satu-satunya Milan dicetak pada menit ke-35 oleh Hakan Calhanoglu.
Bakal bermain di San Siro, bila sukses mendulang kemenangan, Milan bakal memecahkan rekor dua kemenangan beruntun atas Fiorentina sejak musim 2010/11 silam. Kala itu, Milan menang 1-0 di kandang, sedangkan kala tandang ke markas Fiorentina unggul 1-2.
Eskpresi kecewa para pemain Milan usai dikalahkan Udinese. Foto: AFP/Miguel Medina
Kala bermain di San Siro musim lalu, Milan harus menelan kekalahan kontra Fiorentina dengan skor tipis 0-1. Pada laga tersebut, Federico Chiesa jadi pencetak gol tunggul buat tim tamu pada menit ke-73.
ADVERTISEMENT
Hasil tersebut membuat Milan sudah kalah empat kali di 11 pertemuan terakhir kontra Fiorentina di San Siro. Adapun I Rossoneri cuma sekali mengalami imbang kala menjamu La Viola, selebihnya sukses memenangkan enam laga.
Franck Ribery merayakan gol perdananya untuk Fiorentina. Foto: ACF Fiorentina
Sudah melakoni dua laga tandang musim ini, Fiorentina tak pernah menang. Menghadapi Juventus, laga berakhir dengan skor 0-0. Sementara kala bersua Atalanta, angka imbang 2-2 terpampang di papan skor Stadion Ennio Tardini.
Kegagalan untuk meraih poin penuh tersebut kemudian membuat Fiorentina mencatatkan capaian buruk. Total di delapan laga tandang terakhir, La Viola jadi tim yang mengoleksi poin paling sedikit lewat laga tandang di lima liga top Eropa, yaitu hanya dua poin.
ADVERTISEMENT
Pertandingan Serie A antara Napoli dan Fiorentina. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo
Pekan lalu, Fiorentina sukses menang kala menjamu Sampdoria di Artemio Franchi. Kemenangan tersebut sekaligus memutus rekor buruk 18 laga tanpa kemenangan, usai imbang delapan kali dan kalah 10 kali.
Bakal menghadapi Milan, Fiorentina bisa mencatatkan kemenangan beruntun pertama sejak Desember 2018 lalu. Kebetulan, kala itu Fiorentina menang 0-1 di San Siro lawan Milan, usai sebelumnya mengalahkan tim tamu Empoli 3-1.
Federico Chiesa merayakan gol bersama Vitor Hugo. (Foto: Getty Images/Gabriele Maltinti)
Setelah meraih poin laga tandang paling sedikit di lima liga top Eropa, Fiorentina juga cuma menang sekali dari 10 laga terakhir kala bermain di markas lawan. Sisanya, La Viola hanya meraih tiga hasil imbang dan enam kekalahan.
ADVERTISEMENT
Padahal, di 10 laga tandang sebelumnya lagi, Fiorentina bermain gemilang. Sebanyak tujuh tuan rumah meratapi kekalahan dari Federico Chiesa cs. Sementara tiga laga sisanya, klub asal Lombardia tersebut imbang sekali dan kalah dua kali. (bob)