Diet Spesial ala Cristiano Ronaldo, Rahasia Bugar di Usia 36 Tahun

Cristiano Ronaldo berjersi MU. Foto: Manchester United

Cristiano Ronaldo faktanya saat ini masih menjadi momok bagi pertahanan banyak tim di dunia. Diet ketat yang dijalaninya memungkinkannya masih bugar di usia 36 tahun.

Biasanya, para pesepak bola profesional Eropa sudah mengalami penurunan performa di usia 36 tahun. Kalaupun masih main di klub besar, mereka umumnya hanya menjadi pelapis.

Tak jarang, eks bintang sepak bola Eropa harus hijrah ke klub medioker atau liga di luar Eropa untuk mendapat menit bermain lebih banyak. Bahkan, ada di antara mereka yang memilih untuk pensiun saja.

Namun, Cristiano Ronaldo tidak seperti itu. Pada usia 36 tahun, CR7 baru saja memecahkan rekor gol di level internasional, yakni 111 gol bersama Timnas Portugal. Bahkan sebelumnya, ia menjadi top skor Euro 2020.

Pemain Portugal Cristiano Ronaldo melakukan selebrasi usai mencetak gol saat melawan Republik Irlandia di Estadio Algarve, Almancil, Portugal, Rabu (1/9). Foto: Pedro Nunes/REUTERS

Salah satu kunci sukses Cristiano Ronaldo adalah menjalani diet ketat. Pada dasarnya, semua pemain profesional menjaga asupan gizi dengan baik.

Namun, Ronaldo adalah tipe manusia yang selalu ingin ekstra dibanding yang lain. Maka dari itu, dia juga mengatur dietnya lebih khusus ketimbang rekan-rekan atau lawan-lawannya.

Daily Star memaparkan bahwa Ronaldo berusaha mempertahankan 7 persen tingkat lemak tubuh dengan pola diet berupa makan 7 kali sehari. Pemain yang baru bergabung lagi dengan Manchester United (MU) ini juga dilaporkan hanya minum air putih dalam jumlah banyak untuk asupan cairan.

Secara rinci, contoh menu diet adalah begini: Sarapan, keju dan ham yang dikombinasikan dengan yogurt rendah lemak setiap hari. Lalu makan siang pertama adalah ayam dan salad.

Pemain Portugal Cristiano Ronaldo melakukan selebrasi usai pertandingan saat melawan Republik Irlandia di Estadio Algarve, Almancil, Portugal, Rabu (1/9). Foto: Pedro Nunes/REUTERS

Makan siang keduanya umumnya berupa hidangan yang terdiri dari tuna, zaitun, telur dan tomat. Tak lupa, ada juga camilan buah segar dan roti panggang alpukat.

Cristiano Ronaldo juga makan dua kali saat malam. Pertama adalah ikan todak dan salad, yang kedua adalah steak dan cumi yang kabarnya dia makan setiap hari. Jadi, sekali sarapan, dua kali makan siang, dua kali makan malam, dan dua kali camilan menjadi tujuh kali makan dalam sehari.

Kebiasaan makan dan kebugaran Ronaldo telah membuat rekan satu timnya kagum. Pemain Juventus, Daouda Peeters, mengatakan kepada Diario AS soal diet Ronaldo pada awal tahun 2020.

"Selalu sama. Brokoli, ayam, dan nasi. Beberapa liter air dan tanpa Coca-Cola, tentu saja. Cristiano ingin selalu menang dan di mana saja. Saya pergi ke gym untuk sementara waktu dan, tentu saja, Cristiano juga ada di sana. Saya terkesan," terangnya.

"Cristiano memiliki tubuh yang sempurna untuk seorang pesepak bola. Meskipun saya juga cukup berotot, hari itu saya berpikir; masih ada pekerjaan yang harus dilakukan. Tapi hei, dia telah melakukannya dengan gila selama bertahun-tahun," pungkasnya.