Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Kisah Gabigol, Eks Inter Milan yang Diciduk Polisi saat Main Judi
28 April 2021 11:59 WIB
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Eks Inter Milan , Gabriel Barbosa, sangat beruntung tidak mendekam di penjara usai setuju membayar denda sebesar 14,6 ribu poundsterling (sekitar Rp 294 juta) atas kasus yang menimpanya bulan lalu.
ADVERTISEMENT
Penyerang yang hanya mampu mencatatkan 10 penampilan selama berkiprah dengan Nerazzurri ini, diciduk pihak kepolisian bersama 200 orang lainnya usai tertangkap tangan sedang bermain judi .
Ketika itu, Gabigol--julukannya--tengah berlibur dan bertemu dengan teman-temannya. Selepas makan malam, dirinya memutuskan untuk masuk ke area judi di daerah Sao Paulo, Brasil.
Diwartakan ESPN, diketahui bahwa judi merupakan perbuatan yang terlarang di Brasil, terlebih terdapat ketentuan pembatasan yang disebabkan karena pandemi COVID-19 .
Brasil sendiri merupakan negara dengan jumlah korban COVID-19 terburuk kedua di dunia setelah setelah Amerika Serikat. Dilansir dari The Sun, terdapat lebih dari 390.000 kasus kematian dan lebih dari 14 juta orang terinfeksi.
Menyusul peristiwa tersebut, pemain yang kini memperkuat salah satu klub raksasa Brasil, yakni Flamengo mengaku salah dan meminta maaf atas perbuatan tercelanya.
Pria berusia 24 tahun ini menuturkan bahwa dirinya bukanlah pria yang menggemari judi. Meski melanggar aturan pembatasan, Barbosa mengaku tetap taat dalam penggunaan masker dan selalu siap sedia dengan hand sanitizer.
ADVERTISEMENT
“Saya minta maaf kepada penggemar Flamengo, untuk semua anak di Brasil yang menyukai saya, kepada orang-orang di Sao Paulo karena saya salah,” ujar Barbosa kepada Globesporte.
Atas peristiwa tersebut, banyak pembelajaran yang didapatkan oleh pemain yang berhasil membawa Flamengo meraih Copa Libertadores di tahun 2019.
Kali ini keberuntungan masih berada di pihak pemain berjuluk Gabigol ini karena miliki cukup uang untuk membayar denda. Jika tidak, pemilik lima caps bersama Timnas Brasil ini bersiap untuk menghadapi kurungan penjara hingga selama satu tahun.
Kelak, semestinya Barbosa dapat lebih bijak dalam melakukan sesuatu perbuatan agar tidak kembali jatuh ke dalam lubang yang sama.