Kisah N'golo Kante Ketinggalan Kereta: Salat di Masjid hingga Dijamu Penggemar

N'Golo Kante memperkuat Chelsea dalam pertandingan Premier League 2019/20 menghadapi Leicester City. Foto: Reuters/Chris Radburn

Keramahan N’Golo Kante rasanya sudah tak perlu diragukan lagi. Citranya yang murah senyum dan rendah hati memang bukan isapan jempol belaka. Bahkan, dia masih sempat mengunjungi salah satu rumah penggemarnya untuk makan dan bermain gim FIFA bersama.

Diwartakan Sportbible, pengguna Twitter Abzzy Rahman pernah membagikan foto sang pemenang Piala Dunia itu datang mampir ke rumahnya untuk makan, menonton pertandingan sepak bola, dan bermain FIFA bersama.

Pada 2018 lalu, Kante bertemu penggemarnya tersebut di sebuah masjid. Saat itu, dirinya ketinggalan kereta menuju Paris dan memutuskan pergi ke masjid setempat untuk beribadah.

"Saat itu adik laki-laki teman saya bertemu Kante di masjid untuk salat Isya dan kemudian mengundangnya makan malam," cuit pengguna Twitter Abzzy Rahman.

"Betapa rendah hati sosok Kante itu," tambahnya.

Pengguna Twitter @jahrul999 yang merupakan teman Rahman juga merasa senang bisa menghabiskan malam bersama Kante dan tak lupa menghujaninya pujian di media sosial.

“Pemenang Piala Dunia 2018, mantan pemain liga utama tahun ini, 2 kali pemenang Liga Inggris dan dia bergabung dengan kami untuk menonton MOTD setelah mengunjungi sebuah masjid lokal. Definisi sesungguhnya untuk seseorang yang rendah hati,” tulis @jahrul999 memuji kerendahan hati pemain berusia 30 tahun tersebut.

Meski berjasa di lini tengah TImnas Prancis, Kante masih malu-malu untuk meminta izin kepada rekan-rekannya dan berfoto dengan trofi Piala Dunia 2018. Foto: Getty Images

Kante memang menjadi sorotan tersendiri berkat penampilan impresifnya saat berseragam Leicester City yang sukses berbuah trofi Liga Inggris. Hal itu juga membuatnya mendapatkan kesempatan untuk mencapai level karier yang lebih tinggi bersama Chelsea.

Meski kini dirinya bergabung bersama salah satu raksasa Liga Inggris, Chelsea, itu tidak membuat gaya hidupnya banyak berubah. Kante tetap menjadi seseorang yang rendah hati dan sederhana, termasuk untuk pilihan kendaraan.

Bukan Lamborghini, Porsche, atau Ferrari yang biasanya memenuhi tempat parkir mobil para pemain Liga Inggris, Kante datang untuk berlatih menggunakan Mini Cooper bekas yang menjadi kesayangannya.

Meski tidak ada lengkungan roda dan dengan kaca spion yang diselotip, Kante tetap nyaman menggunakan Mini Cooper kesayangannya tersebut. Foto: Twitter/@CFCWante

“Saya belum pernah menjadi pecinta mobil. Ketika saya masih muda, ambisi saya tidak pernah punya mobil atau semacamnya,” kata Kante saat ditanya tentang mobilnya.

Bahkan, dengan lengkungan roda yang hilang dan kaca spion yang diselotip akibat terlibat tabrakan dengan truk dalam perjalanan ke tempat pelatihan pada 2018 lalu, sang gelandang 'pengangkut air' itu masih tetap nyaman menggunakannya untuk pergi berlatih.