Mauricio Pochettino Diyakini Akan Latih Man United di Masa Depan

Info Bola
Info Bola adalah story berita bola hari ini, jadwal terkini, tentang pemain, sepak bola Liga indonesia, Eropa, dan dunia.
Konten dari Pengguna
20 Mei 2020 12:33 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino dalam leg pertama perempat final Liga Champions di Tottenham Hotspur Stadium, Rabu (10/4). Foto: Reuters / Paul Childs
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino dalam leg pertama perempat final Liga Champions di Tottenham Hotspur Stadium, Rabu (10/4). Foto: Reuters / Paul Childs
ADVERTISEMENT
Usai diberhentikan Tottenham Hotspur pada November silam, Mauricio Pochettino bisa dibilang merupakan salah satu juru taktik paling diminati saat ini. Belakangan, ia sering dikaitkan dengan Newcastle United, klub yang gencar dikabarkan bakal diakuisisi oleh Pangeran Arab Saudi.
ADVERTISEMENT
Namun sebelum itu, Manchester United dirumorkan menjadi klub yang sangat meminati Pochettino. Kabar soal kedatangannya pun beredar kencang saat 'Iblis Merah' yang sedang tampil buruk di bawah asuhan Ole Gunnar Solskkjaer.
Akan tetapi, badai rumor tersebut kian mereda setelah Harry Maguire dkk. menuai hasil positif secara beruntun pada awal tahun ini. Mereka belum menelan kekalahan sama sekali dan sekarang sedang bertengger di peringkat lima klasemen sementara Premier League.
Meski begitu, pemain Tottenham yang sedang dipinjamkan ke Newcastle, Danny Rose, masih menyimpan keyakinan bahwa Pochettino akan melatih United. Tidak dalam waktu dekat, tetapi suatu hari nanti.
Mauricio Pochettino. Foto: Foto: REUTERS/Scott Heppell
"Tidak diragukan, tidak diragukan," ucap Rose kepada podcast The Lockdown Tactics, dikutip dari Goal.
ADVERTISEMENT
"[Intensitas itu] yang mereka semua dapatkan dari [Marcelo] Bielsa. Aku kenal Poch, dia mengidolakan Bielsa. Mereka semua mendapatkan etos kerja dari dia."
Saat ditanya ke mana Pochettino akan berlabuh, Rose menjawab: "Pada akhirnya [Manchester] United, sih."
Pochettino sendiri memang punya kinerja yang cemerlang di Premier League. Memenangi 132 dari 256 pertandingan dan pernah membawa Tottenham finish di peringkat kedua, jadi bukti kehebatan mantan pelatih Southampton itu.
Selain itu, mengutip talkSPORT, pekan ini masa "gardening" Pochettino sudah berakhir, yang berarti dia bebas melatih klub manapun tanpa harus membayar kompensasi kepada Tottenham.
Asal tahu saja, dalam klausul pemecatan Pochettino disebutkan bahwa Tottenham akan menerima ganti rugi jika sang pelatih menerima pekerjaan dalam waktu enam bulan sejak dipecat.
ADVERTISEMENT