Penampilan Samir Nasri Usai Pensiun, Perut Buncit Jadi Sorotan

Info Bola
Info Bola adalah story berita bola hari ini, jadwal terkini, tentang pemain, sepak bola Liga indonesia, Eropa, dan dunia.
Konten dari Pengguna
14 Oktober 2021 11:47 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Perut buncit Samir Nasri saat bertanding di laga amal di Prancis. Foto: Twitter/@FootyHumour
zoom-in-whitePerbesar
Perut buncit Samir Nasri saat bertanding di laga amal di Prancis. Foto: Twitter/@FootyHumour
ADVERTISEMENT
Eks bintang Prancis, Samir Nasri, menyita perhatian warganet setelah resmi pensiun pada akhir September lalu. Uniknya, ia kini tampil dengan perut buncit di sebuah laga amal yang digelar UNICEF pada Kamis (14/10) dini hari WIB.
ADVERTISEMENT
Nasri ikut andil dalam laga amal antara Marseille Legend melawan tim UNICEF besutan Arsene Wenger. Pria 34 tahun itu memang sempat menjadi bagian tim U-19 Marseille dan merumput di tim utama sejak 2004 hingga 2008.
Dalam unggahan akun Twitter Marseille, Nasri masuk dalam susunan skuad legenda tim bersama beberapa nama beken lain, seperti Djibril Cisse, Fabrizio Ravanelli, hingga Didier Drogba.
Sementara skuad UNICEF menampilkan beberapa legenda sepak bola dunia, seperti Jens Lehmann, Esteban Cambiasso, Patrick Kluivert, hingga David Trezeguet.
Samir Nasri bersama skuad Marseille Legend vs tim UNICEF. Foto: Twitter/@OM_English
Meski tak mencetak gol dalam laga yang berakhir dengan skor 7-4 untuk kemenangan Marseille Legend, perut buncit Nasri cukup menjadi sorotan. Dalam foto yang diunggah oleh akun Twitter @FootyHumour, beragam komentar dilayangkan untuk eks Arsenal dan Man City itu.
ADVERTISEMENT
"Nasri makan enak.. KARBOHIDRAT! Uang City itu tidak akan pernah membuatnya melewatkan makan apa pun," tulis akun @J13inc.
"Orang ini belum berhenti makan McDonald's, menurut saya," sambung @robinvanpolar.
Terlepas dari banyaknya yang kecewa dengan fisik Nasri yang langsung membengkak sebulan pasca-pensiun, bahkan sampai membandingkan dengan sosok Cristiano Ronaldo yang tetap bugar dan kekar di umur 36 tahun, banyak dari mereka yang memberi dukungan untuk Nasri.
"Saya tidak membela Samir, tetapi bayangkan menjadi atlet pro dan harus tetap bugar selama 20 tahun dalam hidup Anda. Anda akan melonggarkan sedikit setelah selesai karier. Biarkan dia menjalani hidupnya," ucap @925_Dodger.
ADVERTISEMENT
"Tidak bisa menyalahkannya untuk apa pun, bayangkan memiliki semua uang itu dan Anda bahkan tidak bisa makan apa yang Anda inginkan secara alami, hanya karena itu dapat merusak diet Anda. Nasri selalu hidup dalam 'kegembiraan' itu," sambung @MrHotAslce.
Samir Nasri dalam laga Marseille Legend vs tim UNICEF. Foto: Twitter/@CBSSportsGolazo
Sejenak meninggalkan perdebatan yang ada, Nasri memang mengalami gejolak dalam kariernya. Terutama saat dirinya terkena skandal doping pada musim 2016/17.
Ia yang saat itu tengah berlibur di Los Angeles, AS, mendapat pengobatan dari sebuah klinik swasta bernama Drip Doctors. Namun, buntutnya adalah ia dihukum larangan bermain 6 bulan karena dosis dalam obat tersebut 10 kali lebih besar dari yang diizinkan oleh Badan Anti-Doping Dunia (WADA) dan peraturan anti-doping UEFA.
ADVERTISEMENT
"Saya hancur karena saya pikir saya akan dilarang selama dua tahun. Saya tidak ingin bermain lagi setelah itu," jelas Nasri di akun Instagram miliknya pada tahun lalu.
“Saya bahkan mengatakan kepada [Jorge] Sampaoli untuk meninggalkan saya, tetapi dia selalu ingin saya bermain. Saya tersesat, cemas, dan marah dengan segalanya. Saya tidak menunjukkannya di lapangan, tetapi sepak bola sudah berakhir untuk saya," imbuhnya saat itu.