Tak Disangka, 5 Pemain Bintang Ini Nyaris Tewas saat Masih Kecil

Kaka saat masih berseragam AC Milan. Foto: Instagram @kaka

Sepak bola merupakan sebuah cabang olahraga yang sarat dengan kontak fisik. Para pemain sepak bola tentu harus siap dengan segala risiko yang akan diterimanya, termasuk benturan keras di lapangan dan kemungkinan cedera.

Namun, kemungkinan cedera atau kecelakaan tidak hanya dapat terjadi di lapangan sepak bola saja. Para pengolah si kulit bundar ini pun bisa saja mengalami peristiwa tragis di luar lapangan, bahkan hampir dekat dengan kematian.

Lantas, siapa saja mereka?

Tangis Neymar di laga Final Liga Champions 2019/2020. Foto: Reuters/Pool

Sosok Neymar dikenal dengan kemampuan dribbling dan skill mengolah si kulit bundar yang mumpuni. Namanya sering sekali menjadi pemberitaan di media, terutama saat memecahkan rekor transfer pemain termahal dunia kala pindah dari FC Barcelona ke Paris Saint-Germain.

Dibalik kepiawaiannya bermain sepak bola, Neymar Jr nyaris kehilangan nyawanya dalam sebuah kecelakaan mobil saat dirinya baru berumur empat bulan.

“Hari itu, saya kembali dari pegunungan, hujan turun dan angin kencang. Tiba-tiba, salah satu mobil kehilangan kendali dan menabrak mobil kami,” tutur ayahnya dalam otobiografi milik Neymar, “Neymar: My Story: Conversation With My Father” (2014).

Neymar Jr bersama sang ayah. Foto: REUTERS/Leonardo Benassatto

Saat itu, Neymar kecil berlumuran darah setelah pecahan kaca mobil menusuk ke dahinya.

“Saya bergidik setiap kali mengingat momen itu. Tapi siapa yang percaya pada Tuhan dan memiliki iman, akhirnya rang-orang yang menyelamatkan kami menemukan putra kami (Neymar Jr) di bawah kursi mobil,” tambah ayah Neymar.

Franck Ribery ketika bersama Bayern Muenchen. Foto: REUTERS/Michael Dalder

Pemain muslim yang pernah merumput bersama raksasa Jerman, Bayern Muenchen, ini juga pernah mengalami kejadian serupa dengan Neymar. Ribery kecil juga hampir kehilangan nyawanya dalam sebuah kecelakaan mobil saat dirinya masih berusia 2 tahun.

Kala itu, Ribery mengalami kecelakaan mobil bersama keluarganya di Boulogne-sur-Mer, Prancis. Ribery kecil tidak mengenakan sabuk pengaman sehingga membuatnya terbentur ke kaca depan mobil dan mendapatkan luka serius di bagian wajahnya.

Meski berhasil selamat dari kecelakaan tersebut, Ribery harus dilarikan ke rumah sakit dan mendapat 100 jahitan.

Sejak mendapat luka di wajahnya, kisah kehidupan Ribery berubah drastis dan seringkali dibully oleh teman atau orang di sekitarnya.

“Orang-orang menunjuk ke arah saya, memberi komentar dan menghina. Saya dan keluarga saya sangat menderita, tapi luka saya ini adalah bagian dari pembentukan karakter,” tutur Ribery kepada Canal+Sport.

Kaka merayakan gol terakhirnya untuk Real Madrid di La Liga ke gawang Real Valladolid pada 4 Mei 2013. Foto: AFP/Dani Pozo

Saat berusia 18 tahun, Kaka pernah mengalami kecelakaan aneh saat melompat ke kolam renang. Dia jatuh ke dalam kolam dengan posisi yang salah sehingga menyebabkan cedera tulang belakang dan nyaris membuatnya lumpuh.

Kaka adalah pemain yang pernah meraih Ballon d’Or pada 2007, sebelum adanya era dominasi Ronaldo dan Messi. Dia juga dikenal sebagai pemain yang religius.

“Kecelakaan itu merupakan episode yang sangat penting dalam hidup saya. Dalam periode itu, sekali lagi, saya melihat bahwa Tuhan menyertai saya,” ucap Kaka dilansir dari The Guardian.

Setelah tiga bulan kecelakaan aneh tersebut, Kaka memulai karier profesionalnya bersama Sao Paulo.

“Itu adalah sebuah misi. Saya pikir sepak bola adalah misi saya,” tambahnya.

Joelinton, pemain termahal Newcastle United sepanjang masa. Foto: Dok. Premier League

Selain Neymar dan Ricardo Kaka, ada nama pemain Brasil lainnya yang juga mengalami kejadian hampir meregang nyawa. Dia adalah Joelinton, pemain berdarah Brasil yang kini membela Newcastle United.

Joelinton pernah hampir mati tertimpa truk. Saat itu, dirinya masih berusia 12 tahun dan ingin bermain sepak bola bersama teman-temannya. Karena lapangan tempat bermain yang jauh, akhirnya dia dan temannya memutuskan untuk menumpang truk.

“Saya pernah hampir mati karena truk yang saya tumpangi terbalik saat melalui jalannya yang menanjak. Saya selamat karena dipegang dua teman saya," kata Joelinton dilansir dari Daily Mail.

Akibat kecelakaan tersebut, tangannya luka dan harus dioperasi. Namun, Joelinton tak berani jujur kepada ibunya karena takut dilarang bermain sepak bola lagi.

Lescott saat masih membela Manchester City. Foto: Nigel Roddis/REUTERS

Mantan pemain Manchester City ini pernah mengalami kecelakaan ditabrak dan terseret mobil saat berusia lima tahun. Akibatnya, dia memiliki luka bekas jahitan yang menghiasi keningnya.

“Dia menderita pembengkakan otak yang parah, dia sangat beruntung masih bisa hidup. Bagi anak seusianya, untuk hidup setelah kejadian tersebut, apalagi melanjutkan mencapai mimpinya dalam sepakbola adalah hal luar biasa. Itu fenomenal,” ucap Ian Trevethic, salah satu teman Lescott dilansir dari Birmingham Mail.