Zulham Zamrun Bikin Kontroversi, Disebut Atlet UFC & Master Tarkam

Info Bola
Info Bola adalah story berita bola hari ini, jadwal terkini, tentang pemain, sepak bola Liga indonesia, Eropa, dan dunia.
Konten dari Pengguna
10 September 2021 20:23 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Zulham Zamrun berjibaku menghadapi pemain Thailand dalam pertandingan final Piala AFF 2016 Foto: Aditia Noviansyah
zoom-in-whitePerbesar
Zulham Zamrun berjibaku menghadapi pemain Thailand dalam pertandingan final Piala AFF 2016 Foto: Aditia Noviansyah
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Zulham Zamrun kembali membuat kontroversi. Kali ini, penggawa AHAA PS Pati ini kedapatan mengacungkan jari tengah.
ADVERTISEMENT
Kelakukan Zulham itu diketahui dari video yang ramai beredar di media sosial. Di situ, pemain 33 tahun ini terlihat sedang latihan treadmill.
Pada momen itu, Zulham terlihat mengatakan "Kasih pulang kitakah?" sambil mengacungkan jari tengah.
Sebelumnya, Zulham dan juga Syaiful Indra Cahya dipulangkan oleh manajemen AHHA PS Pati dari pemusatan latihan di Jakarta. Hal ini merupakan buntut ulah brutal mereka dalam laga uji coba kontra Persiraja di Pancoran Soccer Field, Senin (6/9) sore WIB.
Syaiful melepas tendangan kungfu ke wajah Muhammad Nadhif, sedangkan Zulham melepas tekel keras yang memicu kerusuhan di lapangan.
Buntut dari sederet tindakan kontroversialnya itu, Wikipedia Zulham pun dirisak. Dalam penjelasannya, Zulham ditulis sebagai atlet UFC yang menyamar sebagai pesepak bola.
Wikipedia pemain AHHA PS Pati, Zulham Zamrun, dirisak. Foto: Wikipedia
"Zulham Tarkam Zamrun adalah pemain UFC Indonesia yang sekarang bermain untuk Ahhaps Pati FC sebagai Master Tarkam Tackle sedang menyamar menjadi pemain sepak bola, dengan jurus tendangan halu seperti idolanya Cristiano Ronaldo," tulis Wikipedia.
ADVERTISEMENT
"Caps pertamanya untuk Indonesia dalam pertandingan persahabatan melawan Die Mannschaft pada 7 Oktober 2011, di mana ia bermain sebagai pemain pengganti dan mencetak hattrick dalam pertandingan tersebut. Pemain ini cukup dikenal karena tingkat kecerdasannya yang relatif rendah," lanjut penjelasan itu.
Hmmm...kira-kira siapa yang merisak ya?