Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
Konten dari Pengguna
Akibat Sering Menahan Kencing
20 April 2020 20:23 WIB
Tulisan dari Info Kesehatan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![sumber: shutterstock](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1587388780/vpwud019nlvliutmbbfe.jpg)
ADVERTISEMENT
Perasaan ingin buang air kecil yang datang tiba-tiba saat sedang di jalan, bekerja, maupun ketika berada di tempat yang tidak menyediakan kamar kecil membuat kita sering menahan kencing. Tidak jarang saat di rumah, saat tidur maupun sedang menonton acara televisi kita cenderung malas beranjak buang air kecil dan lebih memilih menahannya. Sesekali saat urgent mungkin tidak akan menimbulkan masalah. Jika terlalu sering, berikut dampak yang mungkin muncul dari kebiasaan menahan buang air kecil.
ADVERTISEMENT
Nyeri
Kandung kemih yang terlalu penuh akan memicu timbulnya rasa nyeri pada otot-otot di saluran kencing hingga ginjal. Hal ini akan terasa saat kencing maupun setelah kencing. Ketika otot di saluran kencing terlalu sering tegang, tentunya lama-kelamaan akan berdampak pada munculnya kram yang mengganggu aktivitas.
Infeksi Saluran Kencing
Terlalu sering menahan kencing akan memberikan kesempatan bakteri di saluran kencing berkembang biak. Kondisi ini diperparah dengan asupan air yang kurang. Bakteri akan terus bertambah dan menyebar di saluran kencing hingga berpotensi tinggi menyebabkan infeksi.
Pelebaran Kandung Kemih
Masalah lain ketika terlalu sering menahan kencing adalah kandung kemih akan melebar. Kondisi ini akan menyebabkan kandung kemih sulit berkontraksi mengeluarkan air kencing. Jika sudah dirasa parah, biasanya dokter akan merekomendasikan pemasangan kateter agar urin bisa keluar.
ADVERTISEMENT
Kerusakan Otot Pelvis
Pada bagian bawah kandung kemih terdapat katup yang akan terbuka saat buang air kecil sehingga urin dapat keluar. Ketika terlalu sering menahan kencing, otot-otot di katup tidak akan berfungsi dengan normal sehingga urin berpotensi langsung keluar tanpa ditampung lagi di kandung kemih. Kerusakan otot pada katup ini dapat dicegah dengan melakukan senam kegel untuk memperkuat otot-otot di area pelvis.
Batu Ginjal
Risiko batu ginjal akan meningkat pada orang yang sering menahan kencing sekaligus mempunyai kandungan mineral yang tinggi pada urin. Kadar asam urea dan kalsium oksalat yang tinggi pada urin akan memicu terbentuknya batu ginjal jika tidak segera dikeluarkan.
Sumber:
ADVERTISEMENT