3 Perbedaan Ninja R dan SS, Apa Saja?

Kawasaki Ninja 150 SS new old stock. Foto: Hengkie Wiria Santika (Kie'85 Motor Racing Bogor)

Kawasaki Ninja menjadi motor sport yang cukup diminati di Indonesia. Selain karena desainnya yang keren, motor ini juga memiliki kecepatan tergolong tinggi.

Motor Kawasaki Ninja ini terbagi menjadi beberapa varian. Di antara semua variannya, Kawasaki Ninja R dan Kawasaki Ninja SS menjadi yang paling populer.

Lalu, apa saja perbedaan Kawasaki Ninja R dan SS? Bagi yang penasaran, simak terus uraian ini untuk mengetahui perbedaan Ninja R dan SS besutan Kawasaki.

Perbedaan Ninja R dan SS

Kawasaki Ninja 150 R Special Edition NOS. Foto: Hengkie Wiria Santika

Berdasarkan informasi yang telah Info Otomotif rangkum dari berbagai sumber, perbedaan Ninja R dan SS milik Kawasaki dapat dilihat dari sudut pandang berikut ini.

1. Desain

Ninja R memiliki desain lebih sporty dan agresif, serta dilengkapi dengan fairing yang menutupi seluruh bodi motor. Fairing ini berfungsi untuk mengurangi hambatan angin dan meningkatkan aerodinamika motor.

Sementara itu, Ninja SS memiliki desain yang lebih klasik, simpel, dan minimalis dengan fairing yang hanya menutupi bagian depan motor. Fairing pada Ninja SS berfungsi untuk melindungi mesin dan komponen lain dari debu dan kotoran.

Baca juga: Kawasaki Indonesia Rilis Ninja 40th Anniversary Edition, Livery Serba Jadul

2. Performa mesin

Secara umum, Ninja R memiliki performa yang lebih unggul daripada Ninja SS, khususnya dalam hal kecepatan dan akselerasi. Ninja R mampu mencapai kecepatan maksimal sebesar 190 km/jam, sementara Ninja SS hanya dapat mencapai sebesar 170 km/jam.

Ninja R juga mampu berakselerasi dari 0 hingga 100 km/jam dalam waktu 6,5 detik, sedangkan Ninja SS membutuhkan waktu 7,5 detik untuk melakukan hal yang sama. Hal ini menunjukkan bahwa Ninja R memiliki responsivitas yang lebih baik dibanding Ninja SS.

Meski demikian, Ninja SS lebih hemat bahan bakar daripada Ninja R. Ninja SS mampu menempuh jarak sejauh 30 km dengan menggunakan 1 liter bensin, sedangkan Ninja RR hanya mampu menempuh jarak sejauh 25 km dengan menggunakan 1 liter bensin.

Selain itu, Ninja SS juga memiliki emisi gas buang yang lebih rendah karena sistem pengapian dan pembakarannya yang lebih ramah lingkungan. Ninja SS memiliki emisi gas buang sebesar 0,8 g/km untuk karbon monoksida (CO), sedangkan Ninja RR memiliki emisi gas buang sebesar 1 g/km untuk karbon monoksida (CO).

3. Fitur motor

Ninja SS sengaja dirancang dengan fitur yang lebih sederhana ketimbang Ninja R. Hal ini dapat dilihat dari headlamp kedua motor tersebut. Ninja R menggunakan headlamp yang mirip dengan Suzuki Satria FU, sedangkan Ninja SS berbentuk bulat

Selain itu, sistem pengereman keduanya juga berbeda. Ninja R menggunakan sistem pengereman ABS (Anti-lock Braking System), sedangkan Ninja SS menggunakan CBS (Combined Braking System).

(NDA)