Konten dari Pengguna

Apa Itu RPM? Ini Pengertian dan Fungsinya pada Mobil

13 Juni 2024 18:49 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Infootomotif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi RPM pada mobil. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi RPM pada mobil. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Penting bagi pengendara untuk mengetahui apa itu RPM? Revolutions per minute atau RPM merupakan satuan yang digunakan untuk mengukur seberapa cepat suatu mesin beroperasi pada waktu tertentu.
ADVERTISEMENT
Kecepatan putaran mesin ini biasanya kerap dipakai dalam dunia otomotif. Seperti pada mobil misalnya, besaran RPM dapat diukur dengan tachometer yang terpasang pada dasbor.
Untuk mengetahui pengertian dan fungsi RPM pada mobil? Simak pembahasan selengkapnya pada sajian informasi berikut ini.

Apa Itu RPM?

Ilustrasi RPM pada mobil. Foto: Unsplash
RPM adalah satuan untuk mengukur seberapa cepat suatu mesin berjalan pada waktu tertentu.
Mengutip dari laman Cars, pada mobil, RPM mengukur berapa kali poros engkol mesin melakukan satu putaran penuh setiap menit. Di saat yang bersamaan, juga menghitung berapa kali setiap piston naik dan turun di dalam silindernya.
RPM mesin mobil meningkat saat pengemudi menekan pedal gas. Seiring dengan peningkatkan kecepatan putaran mesin, terjadi pula peningkatan tenaga yang dihasilkan dan torsi.
ADVERTISEMENT
Jika pernah melihat spesifikasi mobil, maka akan melihat angka tenaga kuda puncak diikuti dengan RPM saat terjadinya, seperti 252 hp pada 5.600 RPM.
RPM atau kecepatan putaran mesin dapat diukur dengan menggunakan tachometer, yang terletak di sebelah speedometer. Informasi putaran mesin biasanya didapat dari powertrain control module (PCM).
Sebagian besar mobil dengan transmisi manual dan otomatis biasanya memiliki tachometer yang terpasang di dasbor. Tachometer dapat berbentuk analog dan ada juga yang digital.

Fungsi RPM pada Mobil

Ilustrasi mengetahui rpm saat berkendara. Foto: Unsplash
Secara umum, mengetahui kecepatan putaran mesin berguna sebagai pengingat agar mengganti gigi untuk menurunkan RPM mesin dan menghemat sedikit bahan bakar. Fitur ini lebih banyak membantu untuk mobil manual dibandingkan dengan mobil matic.
ADVERTISEMENT
Dalam laman CarParts dijelaskan bahwa untuk kendaraan bertransmisi manual, tachometer memberi tahu pengemudi kapan harus memindahkan gigi.
Ujung pengukur tachometer memiliki garis merah yang menunjukkan kapan kendaraan mencapai RPM maksimum untuk gigi tertentu. Dengan memantau tachometer, pengemudi bisa menjauhi zona merah untuk mencegah kerusakan mesin.
Sementara untuk mobil dengan transmisi otomatis, tidak tidak memerlukan informasi ini untuk mengetahui kapan harus memindahkan gigi.
Banyak mobil matic yang diprogram untuk melakukan perpindahan gigi jauh sebelum mesin mencapai garis merah. Pada mesin-mesin modern, mereka memiliki pembatas putaran yang mencegah mesin berputar terlalu cepat yang dapat menimbulkan kerusakan.
Selain itu, dalam kondisi berkendara normal, transmisi otomatis akan berpindah ke gigi lain pada kecepatan mesin yang menghasilkan keluaran tenaga dan torsi terbaik.
ADVERTISEMENT
Sehingga pengemudi tidak perlu melihat tachometer untuk menyesuaikan cara mengemudinya. Peran takometer pada kendaraan bertransmisi otomatis hanya memberi tahu pengemudi jika mesin sedang hidup.
Namun, pada mobil bertransmisi manual, pengemudi perlu menggunakan takometer untuk mengetahui kecepatan mesin yang paling tepat untuk berpindah ke gigi berikutnya.
(SA)