Awas, Ini Penyebab Aki Mobil Tekor Sebelum Waktunya

Konten dari Pengguna
28 April 2021 19:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Infootomotif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi aki mobil. (Foto: BruceEmmerling/pixabay.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi aki mobil. (Foto: BruceEmmerling/pixabay.com
ADVERTISEMENT
Aki mobil merupakan komponen mobil yang sangat penting fungsinya. Aki mobil berfungsi untuk menyimpan dan menyalurkan listrik ke komponen-komponen elektronik mobil.
ADVERTISEMENT
Mengingat pentingnya aki mobil, pemeriksaan kondisi dan perawatan secara berkala perlu dilakukan. Ini agar Aki mobil tetap sehat dan tidak mudah tekor sebelum waktunya.
Tidak jarang terjadi aki mobil tekor sebelum waktunya. Ini terjadi karena berbagai macam penyebab yang belum banyak diketahui para pemilik mobil.
Lalu, apa saja sebenarnya yang menyebabkan aki mobil tekor sebelum waktunya?

Penyebab Aki Mobil Tekor

Dikutip dari kumparanOTO, setidaknya ada 3 faktor yang menyebabkan aki mobil tekor yang dipengaruhi masalah dari komponen pendukung kelistrikan. Ketiga faktor penyebab tersebut adalah sebagai berikut:
1. Alternator Rusak
Menurut Quality Assurance dari Astra Otopart, Akhmad Sandipatria, komponen alternator yang sudah tidak baik bisa mempengaruhi kondisi aki. Kerusakan ini biasanya terjadi pada mobil-mobil yang sudah lama digunakan.
ADVERTISEMENT
“Terkadang kondisi aki masih baik, tetapi karena ada komponen lain yang sudah tidak bagus membuat aki menjadi tekor,” kata Akhmad. Oleh sebab itu, mengecek komponen-komponen pendukung sangat penting bila ingin menjaga kondisi aki.
2. Modifikasi Berdaya Besar
Ilustrasi modifikasi lampu LED. (Foto: Muhammad Ikbal/kumparan)
Di sisi lain, Hendro Sutisna, Deputy Engineering PT GS Battery menjelaskan aki tekor bisa juga dipengaruhi daya besar yang dihasilkan dari modifikasi seperti pemasangan aksesori pada mobil.
Jika ingin menambah aksesori, dibutuhkan aliran listrik yang lebih besar dengan meningkatkan spesifikasi aki yang digunakan. “Cukup naikkan saja satu grade di atas untuk ampere-nya,” jelas Hendro.
Lebih lanjut, Hendro mengatakan cukup mudah menaikkan spesifikasi aki. Caranya yaitu menyesuaikan dengan ukuran bawaan kemudian memilih ampere yang lebih tinggi dari versi standar.
ADVERTISEMENT
Selain itu, bisa juga menggunakan ukuran aki yang lebih besar. Namun, harus dipastikan ruang dudukan aki cukup. Carilah ampere besar dengan kepala aki yang sama.
Ketika ingin meningkatkan kapasitas aki, disarankan agar melihat rekomendasi pabrik. Ini karena setiap mobil dan pabrikan memiliki rekomendasi yang berbeda-beda.
3. Mobil Jarang Digunakan
Faktor ketiga, mobil yang jarang digunakan ternyata juga bisa mempengaruhi kondisi aki. Ada baiknya aki mobil dilepaskan jika mobil sedang tidak digunakan dalam waktu yang lama.
“Untuk beberapa jenis aki, seperti produk kami ada GS Premium (Aki basah), sebaiknya kalau tidak dipakai lebih dari seminggu ya dicopot saja. Tetapi kalau seperti aki GS MF (Maintenance Free - Aki Kering), tidak masalah jika tidak dicopot walaupun ditinggal selama 1-2 minggu,” ujar Hendro.
ADVERTISEMENT
Itulah faktor-faktor yang menyebabkan aki mobil mudah tekor. Bagi Anda sebagai pemilik mobil, sebaiknya rutin mengecek kondisi aki dan merawatnya agar aki mobil tidak tekor sebelum waktunya. (RAS)