Konten dari Pengguna

Bahan Bakar Minyak: Pengertian, Jenis, dan Kategorinya

9 Desember 2021 11:55 WIB
·
waktu baca 3 menit
clock
Diperbarui 14 Januari 2022 10:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Infootomotif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Karyawan melayani pengisian bahan bakar minyak (BBM) kendaraan konsumen di SPBU Coco Plaju, Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (20/2). Foto: ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
zoom-in-whitePerbesar
Karyawan melayani pengisian bahan bakar minyak (BBM) kendaraan konsumen di SPBU Coco Plaju, Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (20/2). Foto: ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
ADVERTISEMENT
Dikutip dari laman resmi Auto2000, BBM adalah singkatan dari bahan bakar minyak. Istilah ini sering digunakan untuk menyebut bahan bakar yang digunakan pada mobil dan sepeda motor.
ADVERTISEMENT
Penggunaan BBM tidak terbatas pada kendaraan bermotor saja. Beberapa jenis BBM bahkan digunakan untuk jenis kendaraan lain seperti pesawat terbang.
Untuk mengetahui lebih dalam tentang BBM, mari pelajari penjelasannya.

Jenis-jenis BBM

Ilustrasi warga Iran isi bensin. Foto: REUTERS
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, penggunaan BBM tidak hanya terbatas pada kendaraan bermotor saja. BBM sendiri ada banyak jenisnya, mulai dari yang diperuntukkan bagi kendaraan hingga untuk kegiatan rumah tangga. Jika mengikuti pengelompokan dari Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), BBM dibagi menjadi sembilan jenis yaitu:
1. Aviation Gasoline (Avgas)
Salah satu jenis BBM adalah Avgas yang terbuat dari fraksi minyak bumi. BBM jenis ini dikhususkan penggunaannya untuk pesawat terbang dengan sistem internal combustion (pembakaran dalam) atau mesin piston yang menggunakan sistem pengapian.
ADVERTISEMENT
2. Aviation Turbine (Avtur)
Sama seperti Avgas, Avtur adalah BBM yang digunakan khusus untuk pesawat terbang. Bedanya, avtur dikhususkan untuk pesawat terbang dengan sistem external combustion (pembakaran luar) saja. Selain itu, Avtur juga bisa digunakan pada mesin turbin.
3. Minyak Tanah (Kerosin)
Minyak tanah merupakan minyak bumi mentah dengan titik didih antara 150 hingga 300 derajat Celsius. Karakteristik dari minyak tanah adalah penampakannya yang tidak berwarna. Umumnya, minyak tanah digunakan untuk keperluan rumah tangga seperti memasak, memanaskan air, hingga sebagai penerangan.
4. High Speed Diesel
Jenis lain BBM adalah High Speed Diesel (HSD), biasanya digunakan pada kendaraan bermesin diesel, baik itu yang menggunakan injeksi mekanik maupun elektronik. Selain untuk kendaraan, HSD juga bisa difungsikan untuk mesin industri berjenis diesel.
ADVERTISEMENT
5. Minyak diesel
Minyak diesel berbeda dari HSD. Jika HSD diperuntukkan bagi mesin diesel dengan kecepatan tinggi, maka minyak diesel dibuat khusus untuk mesin diesel kecepatan sedang (medium speed diesel). Minyak diesel sering digunakan pada mesin kapal laut sehingga biasa juga disebut Marine Diesel Fuel (MDF).
6. Minyak Bakar
Minyak bakar dihasilkan dari proses pengumpulan residu minyak bumi sehingga memiliki tingkat kekentalan tinggi. Biasanya, BBM jenis ini digunakan pada proses pembakaran langsung seperti pada industri besar atau bahkan pada sistem pembangkit listrik tenaga uap.
7. Biodiesel
Biodiesel merupakan bahan bakar alternatif pengganti minyak diesel. BBM jenis ini terbuat dari sumber daya terbarukan seperti minyak nabati. Kebanyakan biodiesel yang ada saat ini mengandung 95% minyak diesel petroleum (minyak bumi) dengan tambahan minyak kelapa sawit (crude palm oil) yang telah menjadi Fatty Acid Methyl Ester sebesar 5%.
ADVERTISEMENT
8. Bensin
Terakhir ada bensin. BBM jenis ini diperuntukkan bagi mesin yang menggunakan sistem pengapian. Di Indonesia sendiri, bensin dikelompokkan lagi menjadi beberapa kategori menurut nilai RON.
Baca Juga: Inilah Cara Menyambungkan Bluetooth ke Mobil Avanza

BBM kategori bensin

Berikut adalah kategori bensin di Indonesia menurut nilai RON:
1. RON 88
RON 88 merupakan bensin yang terbentuk dari proses distilasi minyak bumi. Karakteristiknya adalah warna kuning dari zat pewarna tambahan. Bensin jenis ini umum digunakan pada kendaraan bermotor seperti sepeda motor dan mobil.
2. RON 92
Setingkat di atas Ron 88 ada RON 92. Bensin jenis ini direkomendasikan untuk kendaraan yang telah menggunakan sistem EFI (Electronic Fuel Injection) dan Catalytic Converter. Keunggulan dari RON 92 adalah nilai oktannya yang cukup tinggi dan tanpa timbal.
ADVERTISEMENT
3. RON 95
Pada kategori bensin ini, jenis terakhir BBM adalah RON 95. RON 95 adalah bensin berkualitas tinggi yang telah memenuhi standar performa International World Wide Fuel Charter (WWFC).
(HDZ)