Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Biaya Ganti Komstir, Ini Perkiraannya
29 November 2021 15:33 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Infootomotif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Banyak orang yang belum tahu mengenai komponen yang biasa disebut dengan steering head ini. Komstir merupakan salah satu komponen yang mendukung kenyamanan saat berkendara. Istilah komstir sendiri berasal dari bahasa inggris yakni “Cone Steer”.
Komstir terdiri dari mangkuk dan bola-bola besi, yang terpasang di sumbu antara segitiga garpu depan dan rangka motor. Komponen ini ini selalu dilupakan oleh para pengendara dan dianggap remeh saat mengendarai motor. Jika Anda ingin fungsi utama dari komstir tersebut, berikut ini ulasannya.
Fungsi Komstir
Dikutip dari kumparanOTO, tugas dari komstir atau steering head ini yaitu untuk menstabilkan handling setang, saat melintasi jalan bergelombang dan berbelok ke kanan atau ke kiri. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, para pengendara sering menganggap remeh ketika sedang berkendara motor.
ADVERTISEMENT
Seperti contohnya ketika melewati polisi tidur atau jalanan yang hancur tetap menancapkan gas. Faktor itulah yang menyebabkan komstir cepat rusak.
Biaya Ganti Komstir
Setelah Anda tahu mengenai pengertian dan fungsi komstir dengan penjelasan di atas, Anda pasti penasaran mengenai biaya ganti komstir. Seperti yang dikatakan sebelumnya, biaya ganti komstir cukup murah.
Jika terjadi kerusakan pada komstir motor Anda, sebaiknya langsung membawanya ke bengkel resmi dan menggantinya dengan komstir yang baru. Untuk harga komstir, Anda perlu menyiapkan uang berkisar Rp 93 ribu, sementara pelumasnya dibanderol Rp 12 ribu.
Ciri-Ciri Komstir Rusak
Dikutip dari KumparanOTO, ciri-ciri Komstir yang rusak adalah setang motor terasa goyang dan sulit digerakkan.
Ciri-ciri selanjutnya adalah saat mengerem mendadak atau melibas polisi tidur, setang akan berbunyi "tak tak" yang cukup mengganggu.
ADVERTISEMENT
Menurut Susanto, Kepala Bengkel AHASS Honda Beji, Depok kepada KumparanOTO, kerusakan komstir kerap disebabkan perilaku berkendara yang kasar saat menerabas jalan berlubang atau polisi tidur.
"Penyebab komstir aus itu biasanya karena ada polisi tidur dan jalanan ancur langsung libas aja. Jadi tegangan di setang lebih besar, belum lagi kalo suspensinya keras bermasalah juga," ucap Susanto.
"Nah kalau bunyi itu biasanya karena komponen besi-besi bulat atau mangkuknya aus terus kendor, Jadi bunyi kalau ngerem atau melibas jalanan yang ngga rata," lanjutnya.
Untuk perbaikannya sendiri, biasanya pihak bengkel akan mengecek kondisi komstir dan menyetel sehingga mangkuk dan bola-bola besinya tepat pada posisinya.
Selain itu, memberikan pelumas juga diperlukan agar gesekan mangkuk dan bola besi lebih halus saat setang digerakkan "Kalau pelumasnya kering kan jadi besi sama besi gesekan, lama-lama bola besinya aus, bisa jadi pelurunya yang habis atau rumahnya (mangkuk)," ujar Susanto kepada kumparanOTO.
ADVERTISEMENT
(FOV)