Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Cara Ganti Pelek Mobil Agar Aman dan Nyaman, Ini Tipsnya
13 Mei 2022 13:42 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Infootomotif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Cara ganti pelek mobil tentunya perlu diperhatikan agar kendaraan menjadi aman dan nyaman. Pelek atau velg boleh saja diganti. Tetapi, penggantian pelek akan berimbas terhadap keamanan dan kenyamanan saat berkendara.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari laman otopedia, pelek atau velg adalah adalah komponen vital untuk estetika kenyamanan serta keselamatan bagi pengendara. Pelek merupakan lingkaran berbahan logam yang berada di bagian tengah dalam roda. Komponen ini harus bersifat kuat untuk menahan beban vertikal dan beban samping. Pelek juga harus mampu menopang sistem pengereman.
Pelek harus seimbang dan beriringan. Hal ini berguna agar roda dapat berputar mulus pada kecepatan tinggi. Rim pelek harus dirancang tepat sehingga menahan ban dengan kuat. Lalu, bagaimana cara mengganti pelek mobil agar aman dan nyaman? Berikut ini adalah ulasannya.
Tips Cara Ganti Pelek Mobil
Penggantian pelek mobil perlu diperhatikan secara hati-hati. Anda dapat mengikuti tips penggantian pelek mobil agar tetap aman dan nyaman. Berikut ini adalah tips cara mengganti pelek atau pelek mobil dikutip dari laman Bukareview.
ADVERTISEMENT
1. Perhatikan Diameter Luar Ban yang Akan Dipakai
Sebelum mengganti pelek mobil, Anda perlu memperhatikan outside diameter atau diameter luar ban yang akan dipakai jika akan mengganti pelek dengan diameter yang lebih besar. Sebisa mungkin, diameter luar ban harus tetap sama meskipun ukuran pelek lebih besar. Hal ini dikarenakan pelek akan berpengaruh cukup besar kepada ban.
2. Perhatikan Aspek Rasio Ban
Anda perlu memperhatikan aspek rasio ban atau tebal tipisnya ban sebelum melakukan penggantian pelek. Aspek rasio ban dapat dihitung dari ukuran antara sisi ban yang diukur dari bagian dalam ban (section width) lalu dibandingkan dengan tinggi dari tapak ban ke bead ban atau dasar ban yang memegang pelek (section height).
3. Perhatikan Risiko Penggantian Ukuran Pelek
Anda perlu memperhatikan risiko penggantian ukuran pelek bagi kenyamanan dan keamanan berkendara Anda. Jika Anda mengganti pelek berdiameter terlalu besar, Anda perlu menggunakan ban dengan angka aspek rasio kecil. Hal ini tentunya akan berhubungan langsung dengan kenyamanan mobil saat dikendarai.
ADVERTISEMENT
Makin tipis ban, defleksi atau kelenturan ban semakin kecil. Hal ini akan berakibat pada berkurangnya kemampuan ban dalam menyerap ban. Selain berpengaruh pada kenyamanan, penggunaan ban dengan defleksi yang kecil akan memperpendek umur kaki-kaki mobil.
4. Perhatikan Perubahan Titik Tumpu Mobil
Anda perlu memperhatikan perubahan titik tumpu mobil jika menggunakan pelek yang lebih besar. Saat mobil menggunakan pelek yang lebih besar dan lebih lebar, tumpuan di roda akan bergeser. Perubahan titik tumpu roda juga dapat dipengaruhi oleh pemakaian pelek dengan offset yang berbeda dari standar.
Dilansir dari laman Carro, offset atau biasa disingkat ET adalah dimensi jarak antara bagian tengah pelek ke bagian terluar. Ukuran offset ini akan menentukan apakah pelek akan terpasang dengan aman dan terlihat estetik atau tidak. Pelek yang tidak pas akan rentan bergesekan dengan komponen lainnya dan membuat mobil terlihat tidak sedap dipandang.
ADVERTISEMENT
(RFN)
Live Update