Cara Mengatasi Aquaplaning Mobil dengan Mudah dan Aman

Ilustrasi aquaplaning. Foto: Pixabay

Aquaplaning dapat terjadi di mana saja dan kapan saja. Anda sebagai pengguna jalan raya wajib mengetahui apa itu aquaplaning. Lantas, apa dan bagaimana cara mengatasi aquaplaning?

Sebelum memasuki penjelasan lebih lanjut terkait cara mengatasi aquaplaning, Anda sebagai pengendara harus mengetahui terlebih dahulu apa itu aquaplaning.

Dilansir dari laman resmi Suzuki, aquaplaning adalah suatu kondisi di mana ban kendaraan kehilangan daya cengkeramnya terhadap permukaan jalan. Penyebab utama terjadinya aquaplaning adalah genangan air yang dalam. Kejadian tersebut sering ditemukan ketika curah hujan tinggi atau banjir.

Sering ditemukan pengendara yang tidak peduli atas kondisi ini. Nyatanya, kondisi ini dapat berakibat fatal bagi Anda maupun pengendara lainnya. Demi menjaga kenyamanan dan keselamatan berkendara, pengendara diwajibkan mengetahui hal-hal terkait kondisi ini. Salah satunya adalah bagaimana cara mengatasinya.

Cara Mengatasi Aquaplaning Mobil

Ilustrasi aquaplaning. Foto: Mitsubishi

Dilansir dari laman resmi Chubb, berikut adalah cara mengatasi aquaplaning agar Anda terhindar dari kecelakaan.

1. Tetap Tenang dan Konsentrasi

Jika Anda sedang dalam kondisi di mana Anda kehilangan kontrol kendaraan akibat lemahnya traksi, maka Anda disarankan untuk tetap tenang dan berkonsentrasi. Ketenangan sangat diperlukan dalam kondisi seperti ini, sebab jika Anda panik, risiko kendaraan tergelincir akan semakin tinggi.

Anda juga disarankan untuk tetap konsentrasi terhadap kontrol kendaraan maupun jalanan di depan Anda. Karena saat konsentrasi Anda terhadap jalan hilang satu detik saja, dapat berakibat fatal bagi Anda maupun kendaraan lainnya.

2. Jangan Menginjak Pedal Gas dan Pedal Rem

Saat aquaplaning terjadi, pastikan Anda tidak menginjak pedal gas maupun rem. Jika Anda sedang menginjak salah satu dari pedal tersebut, Anda disarankan untuk melepaskannya secara perlahan.

Karena jika Anda menginjak salah satu dari pedal tersebut secara spontan, maka besar kemungkinan mobil akan kehilangan traksi.

3. Jangan Memutar Setir Secara Cepat

Memutar setir secara cepat dapat membuat Anda kehilangan kontrol atas kendaraan Anda dalam kondisi ini. Maka dari itu, Anda disarankan untuk memutar setir secara perlahan sesuai dengan arah pergerakan kendaraan. Dengan menggunakan cara tersebut, maka Anda akan mendapatkan kontrol lebih atas kendaraan Anda

4. Kurangi Kecepatan

Ketika Anda sudah mengambil kontrol lebih atas kendaraan Anda, pastikan Anda menginjak pedal rem secara perlahan. Hal tersebut dilakukan agar Anda dapat mengambil kontrol penuh atas kendaraan Anda.

Jika mengambil kesimpulan dari penjelasan di atas, salah satu cara untuk mengatasi aquaplaning adalah dengan tidak melakukan tindakan secara terburu-buru atau panik.

Karena dalam kasus yang sering ditemukan, kebanyakan pengendara akan refleks untuk memutar setir atau menginjak pedal gas dan rem secara spontan jika berada dalam posisi tersebut. Nyatanya hal tersebut dapat berakibat fatal bagi pengendara.

Setelah mengetahui informasi tersebut, diharapkan pengendara akan lebih berhati-hati dalam berkendara. Jangan juga lupa untuk mendapatkan istirahat yang cukup sebelum berkendara untuk mendapatkan konsentrasi penuh.

(AA)