Dampak Positif Mobil Listrik bagi Lingkungan

Ilustrasi dampak positif mobil listrik bagi lingkungan. Foto: Unsplash

Mobil listrik menjadi kendaraan alternatif yang digunakan sebagai upaya untuk menekan polusi udara maupun suara. Pasalnya sesuai dengan keunggulan yang ditawarkan, kendaraan ini memiliki konsep ramah lingkungan.

Hal tersebut karena mobil listrik tidak menghasilkan emisi gas buang apapun dari proses pembakaran. Untuk dapat memahami apa saja dampak positif mobil listrik bagi lingkungan, simak ulasan lengkapnya di bawah ini.

Dampak Positif Mobil Listrik bagi Lingkungan

Ilustrasi mengisi daya pada mobil listrik. Foto: Unsplash

Penggunaan mobil listrik sebagai alat transportasi untuk menunjang mobilitas harian diketahui membawa dampak yang baik bagi lingkungan. Beberapa dampak positifnya dari penggunaan mobil listrik antara lain sebagai berikut.

1. Tidak Menghasilkan Emisi Gas Buang

Salah satu keunggulan dari mobil listrik adalah kendaraan ini tidak menghasilkan emisi gas buang seperti yang terdapat pada mobil berbahan bakar fosil.

Mengutip dari laman Peugeot, mobil listrik beroperasi dengan menggunakan baterai litium-ion yang diisi listrik, bukan mesin pembakaran yang menggunakan bahan bakar fosil.

Tidak adanya asap knalpot yang dihasilkan, artinya tidak ada emisi gas buang merugikan seperti karbon dioksida (CO2) yang dikeluarkan dari kendaraan.

Oleh karena itu, mobil listrik dapat membantu mengurangi polusi udara dan memberikan kontribusi yang positif dalam upaya global dalam mengurangi emisi karbon yang menyebabkan perubahan iklim.

Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan Mobil Listrik di Indonesia

2. Mengurangi Penggunaan Bahan Bakar Minyak

Selain mengurangi emisi gas buang, penggunaan mobil listrik juga memiliki dampak positif dalam mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.

Bahan bakar fosil termasuk dalam energi tak terbarukan yang jumlahnya dapat habis dengan penggunaan secara terus menerus.

Dengan beralih pada mobil listrik, hal ini tentu dapat membuat mengurangi ketergantungan pada bahan bakar minyak.

Sementara itu, umumnya mobil listrik lebih efisien dalam penggunaan energi dan memerlukan perawatan yang lebih sedikit dibandingkan dengan kendaraan konvensional.

3. Tidak Menimbulkan Polusi Suara

Mesin pembakaran membuat mobil bertenaga bensin dan diesel jauh lebih berisik dibandingkan mobil listrik. Hal ini disebabkan adanya proses pembakaran yang terjadi pada masing-masing silinder mesin.

Namun, karena kendaraan listrik seluruhnya menggunakan tenaga listrik, maka kendaraan tersebut tidak memerlukan proses pembakaran, sehingga mengurangi suara yang dihasilkan oleh mobil.

4. Peningkatan Kualitas Udara

Dengan mengurangi emisi karbon dan polutan lainnya, mobil listrik berkontribusi dalam meningkatkan kualitas udara, terutama di wilayah perkotaan.

Pada gilirannya, hal ini dapat membantu mengurangi masalah kesehatan yang terkait dengan polusi udara.

Demikian adalah sejumlah keunggulan atau dampak positif yang dapat dirasakan saat menggunakan mobil listrik bagi lingkungan.

(SA)