Fungsi Filter Udara Motor dan Jenis-jenisnya

Boks CVT dan filter udara all new Yamaha Aerox. Foto: Bangkit Jaya/kumparan

Filter udara merupakan komponen penting pada sepeda motor. Bagian ini juga kerap dikenal dengan sebutan saringan udara. Sesuai dengan namanya, filter udara memiliki fungsi untuk menyaring udara yang masuk ke dalam mesin.

Komponen ini umumnya ditemukan pada berbagai jenis sepeda motor, baik yang yang masih menggunakan karburator ataupun yang sudah berteknologi injeksi.

Lantas apa saja fungsi filter udara pada motor? Untuk mengetahui informasi selengkapnya, simak ulasan mengenai penjabaran fungsi komponen otomotif tersebut di bawah ini.

Fungsi Filter Udara Motor

Filter udara yang kotor Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO

Berikut adalah berbagai fungsi dari filter udara pada sepeda motor yang dirangkum dari laman Suzuki dan sumber lainnya.

1. Menjaga Kualitas Udara Tetap Bersih

Keberadaan filter udara berfungsi untuk memastikan kualitas udara tetap bersih, bebas dari kotoran seperti debu dan material padat lainnya.

Umumnya saringan udara dibuat dengan menggunakan bahan serat halus yang tahan dengan perubahan suhu dan memiliki kerapatan yang cukup ideal untuk menyaring kotoran.

Selain itu, bagian ini juga dilengkapi minyak khusus untuk menahan dan menangkap partikel debu yang lebih kecil, sehingga filter bekerja maksimal.

2. Menyaring Udara

Bagian filter udara memiliki tugas dalam menyaring udara yang masuk ke dalam ruang bakar. Hal tersebut lantaran mesin memerlukan udara untuk proses pembakaran.

Adapun jenis udara yang digunakan harus benar-benar terbebas dari kandungan kotoran. Jika terdapat kotoran yang ikut masuk ke mesin, maka hal ini akan membuat proses pembakaran tidak sempurna.

3. Menjaga Performa Mesin Tetap Bertenaga

Saringan udara memiliki peranan yang penting dalam performa mesin suatu kendaraan. Apabila filter udara berfungsi dengan baik, maka proses pembakaran akan berjalan dengan sempurna.

Pembakaran yang bagus akan membuat motor tetap bertenaga. Begitu juga sebaliknya, apabila terdapat masalah pada komponen ini, performa mesin menjadi tidak optimal.

Kerusakan pada filter udara dapat membuat udara yang masuk ke mesin menjadi lebih sedikit atau menimbulkan endapan di ruang bakar. Pada akhirnya ini akan menyebabkan proses pembakaran di dalam mesin menjadi tidak sempurna.

Hal tersebut dapat menimbulkan masalah seperti boros bahan bakar, mempercepat kerusakan pada busi dan komponen lainnya, hingga menurunkan performa mesin.

Jenis-jenis Filter Udara

Melepas baut tutup filter udara Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO

Terdapat beberapa jenis filter udara yang sering ditemukan pada sepeda motor. Mengutip dari laman Honda, berikut beberapa jenis filter udara.

1. Urathane foam

Urathane foam merupakan jenis filter udara yang berbahan busa dan memiliki pori-pori yang kecil dan rapat. Filter ini biasa dijumpai pada motor lama yang memiliki kapasitas besar di atas 150 cc.

2. Dry paper

Jenis filter udara berikutnya yaitu dry paper. Umumnya, saringan udara ini ditemukan pada pada motor dengan sistem pengabutan karburator.

Filter udara ini dibuat dengan bahan kertas yang membuatnya kurang maksimal dalam menyaring udara.

3. Viscous paper element

Jenis filter udara berikutnya yaitu viscous paper element. Saringan udara ini berbahan dasar kertas. Kendati demikian, dalam filter udara ini terdapat oli yang berfungsi untuk menahan debu atau kotoran masuk ke ruang bakar.

(SA)