Fungsi Kompresor AC Mobil dan Cara Kerjanya

Ilustrasi fungsi kompresor AC mobil. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan

Salah satu komponen yang menunjang mekanisme AC mobil adalah komponen yang bernama kompresor. Sering disepelekan, fungsi kompresor AC mobil ternyata memiliki peranan penting bagi sistem kerja AC, berikut informasinya.

Dikutip dari laman Lifepal, AC mobil adalah sistem yang terdiri dari beberapa komponen yang berguna untuk mengatur suhu serta kelembaban pada kabin mobil. Selain untuk mendinginkan, AC mobil juga berfungsi untuk memanaskan suhu kabin mobil.

Layaknya komponen otomotif lainnya, AC mobil juga bergantung pada komponen penyusunnya agar bisa bekerja secara optimal. Nah salah satu komponen penting dalam sistem AC mobil yang perlu Anda ketahui adalah kompresor AC.

Bagi yang belum tahu, berikut informasi seputar fungsi kompresor AC sebagai komponen utama pada sistem AC mobil.

Fungsi Kompresor AC mobil

Ilustrasi fungsi kompresor AC mobil. Foto: Pixabay

Dikutip dari laman Auto2000, kompresor AC mobil merupakan komponen utama pada sistem AC mobil yang dapat memompa aliran gas freon agar dapat bersirkulasi ke semua komponen AC mobil dan menjadi sebuah mekanisme. Selain itu, kompresor juga mampu menekan freon agar molekulnya menjadi lebih rapat.

Secara garis besar, fungsi utama dari kompresor AC mobil adalah untuk menghisap freon pada tekanan rendah dan mengirimkannya ke kondensor dalam suhu dan tekanan tinggi. Jadi fungsinya sama saja dengan nama-nya, yaitu mengkompres suhu dan tekanan freon yang akan disalurkan ke kondensor.

Jika dianalogikan, kompresor AC mobil adalah jantung bagi tubuh manusia, sedangkan freon adalah darah-nya. Dengan begitu, kompresor AC mobil memiliki peranan besar pada sistem AC mobil.

Agar Anda lebih waspada terhadap komponen penting yang satu ini, Anda juga perlu mengetahui bagaimana cara kerja kompresor AC dalam mekanisme AC mobil. Maka dari itu, berikut informasinya.

Cara Kerja Kompresor AC Mobil

Ilustrasi fungsi kompresor AC mobil. Foto: Pexels

Dikutip dari laman Rotary Bintaro, mekanisme kompresor AC mobil sejalan dengan pergerakan mesin mobil dengan cara menghisap freon yang disalurkan dari evaporator melalui pipa low pressure, lalu menekan gas freon menuju kondensor melalui pipa high pressure.

Dapat disimpulkan bahwa kompresor memiliki dua saluran, yakni saluran isap yang dihubungkan dengan evaporator (bertekanan rendah) dan saluran buang yang dihubungkan dengan kondensor (bertekanan tinggi).

Gas bertekanan tinggi ini akan dipompa ke kondensor yang nantinya akan mengalami proses kondensasi, yakni mengubah gas menjadi cairan. Setelah itu, cairan bertekanan tinggi ini akan disalurkan ke katup ekspansi melalui receiver dryer untuk dilakukan penyaringan kotoran maupun penyerapan air.

Kemudian cairan bertekanan tinggi yang sudah tersaring ini akan diubah menjadi gas pada mekanisme katup ekspansi. Gas ini lah yang membuat evaporator mengeluarkan udara dingin dengan bantuan blower.

Setelah itu, gas yang sudah dingin ini akan diserap kembali oleh kompresor. Kemudian mekanismenya terus-menerus berulang sesuai dengan pergerakan mesin mobil.

Seperti itulah fungsi kompresor beserta mekanismenya dalam sistem AC mobil. Dengan mengetahui informasi di atas, Anda diharapkan dapat lebih waspada terhadap segala macam komponen AC mobil. Jangan lupa juga untuk melakukan perawatan secara berkala pada bengkel resmi ya.

(AA)