Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Fungsi Kunci Nipel dan Material Pembuatnya
29 Oktober 2021 14:42 WIB
·
waktu baca 2 menitDiperbarui 3 Januari 2022 8:33 WIB
Tulisan dari Infootomotif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Fungsi kunci nipel tidak banyak diketahui orang. Jenis kunci nipel masih terdengar asing ketimbang kunci pas atau kunci T.
ADVERTISEMENT
Untuk mengetahui informasi lebih jelasnya, berikut pengertian dan fungsi kunci nipel.
Mengenal Kunci Nipel
Dikutip dari laman resmi Auto2000, kunci nipel, yang dalam bahasa Inggris disebut dengan flare nut spanner atau brake spanner, adalah salah satu jenis hand tool yang masuk kategori kunci. Bentuknya sendiri mirip kunci pas. Namun, bagian mata kunci nipel justru menyerupai kunci ring dengan bentuk yang terbuka di bagian ujung mata kunci.
Bagian mata kunci nipel berbentuk heksagonal dengan tujuan mengikuti bentuk mur. Biasanya, kunci nipel terbuat dari material chrome yang dicampur dengan vanadium. Umumnya, komposisi vanadium lebih besar dari chrome agar kunci tetap kokoh.
Jika Anda memang membutuhkan kunci nipel, pastikan memilihnya dengan saksama. Beberapa kunci memiliki kualitas yang baik sehingga tahan lama. Namun, ada juga kunci berkualitas buruk yang mudah berkarat. Karenanya, sebaiknya pilih kunci nipel yang dibuat dari hasil penempaan, bukan dari cetakan maupun cor.
ADVERTISEMENT
Fungsi Kunci Nipel
Tidak seperti kunci yang lain, kunci nipel ini dikhususkan untuk melonggarkan mur yang memiliki bentuk heksagonal. Dalam dunia otomotif, penggunaan kunci nipel juga bermanfaat untuk aktivitas lainnya. Berikut beberapa di antaranya.
1. Melonggarkan atau mengencangkan mur dengan karakter torsi rendah
Bentuk mata kunci nipel yang heksagonal sangat cocok untuk digunakan pada mur dengan karakter torsi rendah. Fungsi kunci nipel seperti ini umum digunakan para mekanik motor. Contohnya adalah saat memperbaiki setelan kabel kopling. Setelan kabel kopling pada motor manual menggunakan mur dengan karakter torsi rendah.
2. Mencengkeram mur lebih baik
Desain mata kunci nipel dibuat terbuka di bagian ujungnya berguna untuk memudahkan kunci nipel masuk ke sisi-sisi mur. Pada mesin mobil, fungsi kunci nipel bisa digunakan pada instalasi pipa minyak. Instalasi pipa minyak memiliki mur dan baut yang dipasang dengan tingkat keakuratan tinggi. Salah sedikit dalam proses membuka atau menutup pipa bisa menyebabkan kebocoran.
ADVERTISEMENT
Untuk itu, gunakanlah kunci nipel yang bisa mencengkeram mur dengan baik. Keunggulan seperti ini hanya ada pada kunci nipel. Kunci ring ataupun kunci socket akan kesulitan menjangkau sisi-sisi mur karena tidak ada bagian mata kunci yang terbuka.
Meski masih terasa asing di telinga, sebenarnya fungsi kunci nipel dalam dunia otomotif sangat penting. Pada mesin mobil, kunci satu ini sering digunakan untuk instalasi pipa yang rumit.
(HDZ)