Jenis-jenis Kapal Niaga dan Fungsinya

Ilustrasi kapal niaga. Foto: Pexels

Sama seperti kendaraan darat, kapal juga memiliki nama yang berbeda-beda, salah satunya adalah kapal niaga. Kapal ini berperan penting dalam perdagangan internasional dan transportasi barang.

Mengutip buku Perspektif Regulasi Manajemen Keselamatan Kapal Niaga di Indonesia - Damera Press oleh Dr. Capt. Subekhan, S.H., M.H., M.Mar., CLA., kapal niaga adalah kendaraan laut yang digunakan untuk mengangkut barang atau penumpang dengan pemungutan biaya.

Kapal niaga ini terbagi lagi menjadi beberapa jenis. Di artikel akan dibahas lebih rinci mengenai jenis-jenis kapal niaga yang sering digunakan dan fungsinya masing-masing.

Jenis-jenis Kapal Niaga

Ilustrasi kapal niaga. Foto: Pexels

Dikutip dari buku Manajemen Kapal Niaga: Teori, Aplikasi dan Peluang-Peluang Bisnis oleh Herman Budi Sasono, dkk., berikut jenis-jenis kapal niaga dan fungsinya.

1. Kapal Kargo Umum (General Cargo Ship)

Kapal kargo umum adalah jenis kapal yang paling serbaguna. Kapal ini digunakan untuk mengangkut berbagai macam barang, mulai dari bahan baku hingga produk jadi.

Kapal ini biasanya dilengkapi dengan derek dan crane untuk memudahkan proses bongkar muat barang. Kapal kargo umum sering kali digunakan untuk rute-rute yang tidak memerlukan pengangkutan dalam jumlah besar.

2. Kapal Kontainer (Container Ship)

Kapal kontainer adalah jenis kapal yang dirancang khusus untuk mengangkut kontainer. Kapal ini merupakan tumpuan dari sistem logistik modern karena kemampuannya untuk mengangkut barang dalam jumlah besar dengan efisien.

Kapal kontainer memungkinkan pengangkutan barang dengan cepat dan aman, serta meminimalkan risiko kerusakan barang selama pengiriman.

3. Kapal Tanker (Tanker Ship)

Kapal tanker adalah kapal yang digunakan untuk mengangkut cairan dalam jumlah besar, seperti minyak mentah, produk minyak, gas alam cair (LNG), dan bahan kimia. Kapal tanker ini pun terbagi lagi menjadi beberapa macam, termasuk:

Kapal tanker biasanya dilengkapi dengan sistem keamanan yang canggih untuk mencegah kebocoran dan pencemaran lingkungan.

Baca Juga: Apakah Rakit Termasuk Alat Transportasi Kuno? Cek Faktanya di Sini

4. Kapal Ro-Ro (Roll-on/Roll-off Ship)

Kapal Ro-Ro adalah jenis kapal yang dirancang untuk mengangkut kendaraan bermotor, seperti mobil, truk, dan bus. Kendaraan dapat langsung dikendarai ke dalam kapal dan kemudian dikeluarkan di pelabuhan tujuan.

Kapal Ro-Ro sangat efisien untuk pengangkutan kendaraan dalam jumlah besar dan sering digunakan dalam perdagangan internasional otomotif.

5. Kapal Penumpang (Passenger Ship)

Kapal penumpang adalah kapal yang dirancang untuk mengangkut orang. Kapal penumpang biasanya dilengkapi dengan fasilitas kenyamanan seperti restoran, tempat tidur, dan area rekreasi.

Kapal ini mencakup berbagai jenis, mulai dari ferI yang mengangkut penumpang antar-pulau hingga kapal pesiar mewah yang menawarkan pengalaman liburan.

6. Kapal Bulk Carrier

Bulk carrier merupakan jenis kapal yang sangat penting dalam industri pertambangan dan pertanian. Kapal ini umumnya digunakan untuk mengangkut barang curah, seperti biji-bijian, batu bara, bijih besi, dan semen.

Kapal ini memiliki ruang kargo yang luas tanpa sekat, sehingga memungkinkan pengangkutan barang dalam jumlah besar.

7. Kapal LNG (Liquefied Natural Gas) Carrier

Kapal LNG carrier adalah kapal yang dirancang khusus untuk mengangkut gas alam cair dalam tangki bertekanan tinggi. Kapal ini berperan dalam distribusi energi global, karena memungkinkan pengangkutan gas alam dari tempat produksi ke tempat konsumsi dengan aman dan efisien.

(NDA)