Kenapa Mobil Berembun? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Ilustrasi berkendara saat hujan. Foto: Pexels

Mobil berembun merupakan masalah umum yang sering dihadapi oleh para pengemudi, terutama pada musim hujan atau di daerah dengan kelembaban tinggi.

Embun tersebut biasanya muncul di kaca mobil, yang mana dapat mengganggu pandangan pengemudi dan berpotensi membahayakan keselamatan berkendara.

Hal ini pun membuat beberapa orang penasaran dan bertanya-tanya, kenapa mobil berembun? Di bawah ini akan dijelaskan penyebab mobil berembun dan solusi praktis untuk mengatasinya.

Penyebab Mobil Berembun

Ilustrasi berkendara saat hujan. Foto: Pexels

Mengutip buku Pemeliharaan & Perbaikan Kelistrikan Bodi & Aksesori SMK/MAK Kelas XI karya Z. Furqon, S.T., Drs. Joko Pramono, berikut beberapa hal yang umum menyebabkan mobil berembun:

1. Perbedaan suhu

Perbedaan suhu antara bagian dalam dan luar mobil merupakan penyebab utama terbentuknya embun. Ketika suhu di luar mobil lebih dingin daripada suhu di dalam, udara hangat di dalam mobil yang mengandung uap air akan mendingin saat bersentuhan dengan kaca mobil yang dingin. Proses ini menyebabkan uap air mengembun dan menempel pada kaca.

2. Kelembaban tinggi di dalam mobil

Kelembaban yang tinggi di dalam mobil dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti pakaian basah, minuman yang tumpah, atau bahkan pernapasan penumpang. Kelembaban ini meningkatkan jumlah uap air di dalam mobil yang dapat mengembun pada kaca ketika suhu turun.

3. Ventilasi yang buruk

Ventilasi yang tidak memadai dapat menyebabkan akumulasi uap air di dalam mobil. Ketika sistem ventilasi tidak mampu mengeluarkan udara lembab, uap air akan terus berputar di dalam mobil dan akhirnya mengembun pada kaca.

4. Kebocoran air

Kebocoran air dari jendela, sunroof, atau segel pintu yang rusak dapat menyebabkan masuknya air ke dalam kabin mobil. Air ini akan meningkatkan kelembaban di dalam mobil dan memperbesar kemungkinan terbentuknya embun.

Baca juga: Ciri-ciri Kampas Mobil Habis yang Paling Umum

Cara Mengatasi Mobil Berembun

Ilustrasi kaca mobil. Foto: Pexels

Berikut beberapa cara praktis untuk mengatasi mobil berembun yang bisa Anda terapkan jika mengalami masalah tersebut:

1. Gunakan pengatur suhu (AC)

Menggunakan AC dapat membantu mengurangi kelembaban di dalam mobil. AC akan mengeringkan udara lembab, sehingga mengurangi jumlah uap air yang dapat mengembun pada kaca.

Pastikan untuk mengatur AC pada suhu yang sesuai agar tidak terlalu dingin atau terlalu panas.

2. Nyalakan defogger

Sebagian besar mobil dilengkapi dengan defogger pada kaca depan dan belakang. Defogger bekerja dengan memanaskan kaca sehingga mencegah terbentuknya embun. Nyalakan defogger beberapa menit sebelum mulai berkendara untuk memastikan kaca tetap jernih.

3. Buka jendela mobil

Buka sedikit jendela untuk membiarkan udara segar masuk dan mengeluarkan udara lembab. Hal ini juga akan membantu menjaga keseimbangan suhu dan kelembaban di dalam mobil.

4. Gunakan produk anti-embun

Saat ini, tersedia berbagai produk anti-embun yang dapat digunakan pada kaca mobil. Produk ini biasanya berupa cairan atau spray yang diaplikasikan pada permukaan kaca untuk mencegah terbentuknya embun. Gunakan produk ini sesuai petunjuk untuk hasil yang optimal.

5. Jaga kebersihan mobil

Menjaga kebersihan mobil sangat penting untuk mencegah terbentuknya embun. Pastikan tidak ada sisa makanan, minuman, atau pakaian basah yang tertinggal di dalam mobil. Kebersihan mobil akan membantu mengurangi sumber kelembaban yang dapat menyebabkan embun.

6. Perbaiki kebocoran

Jika ada kebocoran pada jendela, sunroof, atau segel pintu, segera perbaiki. Kebocoran air dapat menyebabkan peningkatan kelembaban di dalam mobil dan memperbesar kemungkinan terbentuknya embun. Memastikan mobil dalam kondisi kedap air adalah langkah penting untuk mencegah masalah ini.

(NDA)