Kepanjangan Tol Bocimi dan Profil Lengkapnya

Foto udara pintu keluar Parungkuda di Ruas Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) di Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (11/8/2023). Foto: Raisan Al Farisi/Antara Foto

Jalan tol merupakan jalan bebas hambatan yang digunakan untuk memangkas waktu dan jarak tempuh perjalanan. Di Indonesia, ada banyak jalan tol yang memiliki penyebutan unik.

Penamaan jalan tol diambil dari singkatan gabungan suku kata nama daerah-daerah yang dilalui oleh ruas tol tersebut. Dengan penggunaan singkatan ini bertujuan supaya lebih memudahkan masyarakat dalam mengingat nama jalan tol.

Penerapan singkatan juga ditemui pada jalan Tol Bocimi. Simak penjelasan lengkap mengenai kepanjangan Tol Bocimi dan profilnya pada sajian informasi di bawah ini.

Kepanjangan Tol Bocimi

Foto udara pintu keluar Parungkuda di Ruas Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) di Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (11/8/2023). Foto: Raisan Al Farisi/Antara Foto

Tol Bocimi merupakan singkatan dari Bogor – Ciawi – Sukabumi. Jalan tol ini terbentang sepanjang 54 km yang menghubungkan wilayah Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kota Sukabumi, dan Kabupaten Sukabumi.

Pembangan tol ini menjadi salah satu proyek pembangunan nasional di sektor jalan dan jembatan.

Kehadiran Tol Bocimi diharapkan dapat semakin memberikan dampak positif terharap perekonomian dan peningkatan usaha di wilayah Jawa Barat, terutama Bogor maupun Sukabumi.

Dengan adanya jalan Tol Bocimi, memberi manfaat dengan mempersingkat waktu tempuh Sukabumi dengan Bogor dari 2-3 jam menjadi 45 menit sampai dengan 1 jam.

Tidak hanya itu saja, pengendara berasal dari Sukabumi menuju Jakarta juga merasakan manfaat serupa karena dapat memangkas waktu perjalanan menjadi 2 hingga 2,5 jam.

Baca Juga: Tol Cikatama Singkatan dari Apa? Ini Penjelasannya

Profil Jalan Tol Bocimi

Ruas Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi). Foto: Waskita Karya

Pembangunan Jalan Tol Bocimi dimulai pada tahun 2011 dan dibagi menjadi empat seksi.

Seksi 1 Tol Bocini yang meliputi Ciawi-Cigombong diresmikan oleh Presiden Jokowi pada 1 Desember 2018. Seksi ini memiliki panjang sejauh 15,35 km. Kemudian Seksi 2 ruas Cigombong-Cibadak dengan panjang 11,9 km baru diresmikan pada Agustus 2023.

Seksi 3 meliputi Cibadak-Sukabumi Barat sepanjang 13,70 km. Sedangkan seksi 4 ruas Sukabumi Barat-Sukabumi Timur memiliki total panjang 13,05 km yang masih dalam tahap konstruksi.

Mengutip dari laman Waskita Toll Road, jalan Tol Bocimi dikelola oleh PT Trans Jabar Tol dengan kepemilikan saham terbesar dipegang oleh PT Waskita Toll Road sebesar 99,99%.

Sementara 0,01% sisanya dimiliki oleh anak perusahaan PT Waskita Karya Tbk, yaitu Koperasi Waskita.

Tol Bocimi berbatasan dengan persimpangan besar dan jalan lol. Salah satunya Tol Jagorawi di ujung utara. Pada ujung utara Tol Bocimi juga berbatasan dengan Simpang Susun Ciawi, Simpang Susun Ciawi Selatan, Simpang Susun Caringin, Simpang Susun Cigombong, dan Simpang Susun Parung Kuda.

Sedangkan di ujung selatan, jalan tol ini berbatasan langsung dengan Sukabumi.

(SA)