Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Penyebab Karburator Banjir, Kenali Sebelum Terlambat
6 Desember 2022 12:55 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Infootomotif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Salah satu komponen otomotif yang perlu dijaga perawatannya oleh para pemilik kendaraan adalah bagian karburatornya. Sebab, komponen yang satu ini memiliki peranan penting bagi kendaraan. Maka dari itu, kenali dahulu penyebab karburator banjir sebelum terlambat.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari laman wuling, karburator merupakan komponen yang umumnya ditemukan pada mesin bensin . Karburator bertugas untuk mencampurkan udara dengan bahan bakar menggunakan perbandingan tertentu guna mengalirkannya ke silinder dengan jumlah yang sesuai.
Adapun komponen penyatu karburator antara lain seperti float chamber, floater, choke valve, throttle valve, main jet, jet needle, slow jet, piston valve screw, pilot screw, main nozzle, dan venturi.
Layaknya komponen otomotif lainnya, karburator juga memiliki permasalahan yang umum dialami oleh beberapa pengendara, salah satunya komponennya banjir. Guna meningkatkan kewaspadaan, berikut informasi seputar penyebab karburator banjir.
Penyebab Karburator Banjir
Dikutip dari laman auto2000, karburator banjir dapat membuat jumlah bensin yang masuk ke ruang bakar menjadi tidak ideal, bahkan bisa membuat mobil tiba-tiba mati di jalan. Maka dari itu, kenali penyebab karburator banjir berikut ini sebelum terlambat:
ADVERTISEMENT
1. Jarang Perawatan atau Usia
Karburator yang jarang dirawat atau memang faktor usia merupakan penyebab utama kerusakan pada komponennya. Apabila sudah rusak, maka korosi dan kotoran yang kian lama berkerak akan menyebabkan komponennya banjir. Jika sudah seperti ini, tentunya Anda perlu mengganti karburator baru.
2. Pelampung Bocor
Pelampung pada karburator bekerja untuk menutup saluran bensin ketika suplai sudah penuh. Apabila komponen yang satu ini sudah bocor, maka jarum pelampung tidak lagi mampu menutup saluran aliran bensin sehingga bahan bakar terus mengalir dan membuat komponennya banjir. Maka dari itu, Anda disarankan untuk selalu mengecek bagian pelampungnya.
3. Setelan Pelampung Lebih Tinggi
Selain pelampungnya bocor, setelan pelampung yang tidak akurat juga bisa membuat karburator banjir, bahkan tidak bisa menggerakkan jarum pelampung. Ada baiknya Anda langsung melakukan perbaikan pada bengkel terdekat.
ADVERTISEMENT
4. Jarum Pelampung Kotor atau Sudah Aus
Jarum pelampung yang kotor membuat komponennya tidak bisa bekerja secara optimal, sehingga bisa menyebabkan kebanjiran pada karburator. Apabila menghadapi permasalahan ini, segeralah melakukan pembersihan atau menggantinya dengan yang baru.
Tidak hanya itu, karburator yang sudah aus juga tidak mampu lagi mengontrol jumlah bahan bakar ke dalam ruang bakar, sehingga membuat komponennya banjir.
5. Perakitan Karburator Salah
Salah satu permasalahan umum yang kerap dialami konsumen mobil bekas adalah perakitan karburator yang salah. Apabila karburator sudah pernah diganti dan masih muncul permasalahan ini, maka Anda bisa curiga terjadi kesalahan saat perakitan. Hal ini bisa membuat pelampung terjepit.
6. Selang Pembuangan Sudah Rusak
Selang pembuangan yang sudah rusak juga mampu membanjiri karburator. Hal ini dikarenakan bahan bakar yang justru keluar melalui lubang pembakaran sehingga karburator menjadi banjir.
ADVERTISEMENT
Demikian informasi seputar penyebab karburator banjir. Dengan mengetahui informasi di atas, Anda diharapkan sudah melakukan pengecekan maupun perawatan terhadap komponen-komponen di atas secara berkala. Semoga bermanfaat.
(AA)