Perbedaan Helm Balap dan Helm Biasa dari Berbagai Aspek

Ilustrasi helm. Foto: Unsplash

Helm merupakan perlengkapan yang penting saat berkendara untuk melindungi kepala dari cedera. Ada banyak pilihan model helm motor yang tersedia di pasaran.

Setiap jenis helm dirancang dengan fitur dan spesifikasi khusus untuk memenuhi kebutuhan penggunanya, misalnya, antara helm balap dan helm biasa. Memahami perbedaan kedua helm tersebut dapat membantu pengendara untuk memilih helm yang tepat sesuai dengan kebutuhan berkendara.

Perbedaan Helm Balap dan Helm Biasa

Ilustrasi helm. Foto: Unsplash

Meski helm motor balap dan helm motor biasa memiliki fungsi yang sama sebagai pelindung kepala, ada perbedaan signifikan yang memengaruhi desain hingga fitur yang disematkan seperti visor.

Beberapa aspek yang menjadi pembeda kedua jenis helm tersebut antara lain sebagai berikut.

1. Desain dan Material

Salah satu aspek yang membedakan helm balap dengan helm biasa adalah pada desain dan material yang digunakan.

Helm balap dibuat untuk berkendara dengan kecepatan tinggi. Pembuatan helm ini berfokus pada aerodinamika, stabilitas, dan performa tinggi saat melaju di lintasan balap.

Material yang digunakan biasanya terbuat dari bahan ringan tetapi tetap kuat, seperti serat karbon, kevlar, atau komposit fiberglass. Ini memastikan ketahanan sekaligus menjaga berat tetap ringan, mengurangi ketegangan pada leher dan bahu selama balapan.

Sementara helm biasa dirancang untuk berkendara sehari-hari di jalan raya. Fokus utamanya adalah untuk memberikan kenyamanan dan perlindungan dalam penggunaan harian.

Helm biasa umumnya dibuat dari bahan seperti polikarbonat atau termoplastik dan lebih berat dibandingkan helm balap.

Baca Juga: Tips Memilih Helm yang Aman, Pastikan Sesuai Standarisasi BSN

2. Ventilasi

Helm balap dibentuk secara aerodinamis untuk meningkatkan aliran udara, sehingga pengendara dapat mempertahankan fokus dan stabilitas pada kecepatan tinggi.

Pada helm biasa terdapat bantalan bagian dalam yang lembut dan memiliki ventilasi yang lebih baik untuk penggunaan jangka panjang.

Helm biasa juga memiliki slot udara di sisi helm untuk meningkatkan sirkulasi udara dan mencegah panas berlebih. Dengan begitu, pengendara tetap merasa nyaman, terutama saat terjebak kemacetan lalu lintas.

3. Visor/Kaca Helm

Aspek yang membedakan helm balap dan helm biasa berikutnya terletak pada visor atau kaca helm.

Helm balap dilengkapi visor full-face yang memberikan bidang pandang lebih luas dan melindungi wajah pengendara dari serpihan dan angin. Visor juga dirancang agar mudah diganti jika terjadi kerusakan.

Sementara pada helm biasa juga terdapat visor yang menawarkan bidang pandang yang lebar dan lapisan untuk melindungi pengendara dari paparan sinar matahari.

Beberapa model helm motor biasa juga ada yang ditambahkan visor anti-kabut. Fitur-fitur tersebut berfungsi untuk memberikan perlindungan dan kenyamanan dalam penggunaan harian.

(SA)