Perbedaan Mesin 2 Tak dan 4 Tak, Mulai dari Sistem hingga Emisinya

Konten dari Pengguna
22 Juli 2021 20:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Infootomotif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Motor 2-tak Dilego Foto: Citra Pulandi/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Motor 2-tak Dilego Foto: Citra Pulandi/kumparan
ADVERTISEMENT
Pada zaman dengan mobilitas tinggi seperti saat ini, memiliki kendaraan bermotor menjadi sebuah kebutuhan. Kendaraan, misalnya motor, digunakan untuk membantu menjalani aktifitas sehari.
ADVERTISEMENT
Jenis motor yang Anda miliki tentu berbeda-beda, tergantung merk dan spesifikasi. Biasanya, spesifikasi yang menjadi perhatian adalah jenis mesin yang digunakan oleh merek kendaraan tersebut.
Mesin motor terdiri dari dua jenis, yaitu mesin 2-tak dan mesin 4-tak. Tahukah Anda perbedaannya?
Prinsip kerja mesin motor 2-tak dan 4-tak sangatlah berbeda. Dikutip dari situs resmi Daihatsu Indonesia, inilah perbedaan antara mesin 2-tak dengan 4-tak.

Perbedaan Mesin 2 Tak dan 4 Tak

1. Prinsip Kerja
Perbedaan yang pertama bisa dilihat dari prinsip kerja kedua mesin ini karena mesin 2 tak cuma membutuhkan 2 langkah untuk menghasilkan energi. Di setiap langkahnya hanya membutuhkan setengah putaran saja.
Jadi prinsip mesin 2 tak dapat menghasilkan pembakaran untuk setiap putaran engkolnya. Untuk mesin 4-tak membutuhkan 4 langkah supaya mesin bisa menghasilkan energi sesuai kebutuhan. Prinsip kerja mesin ini memerlukan sekitar setengah putaran engkol.
ADVERTISEMENT
Maka dari itu, jenis mesin 4 tak bisa menghasilkan pembakaran hanya dalam 2 kali putaran engkol. Itulah yang membuat kedua jenis mesin ini berbeda.
https://kumparan.com/topic/mesin-motor
2. Konsumsi Bahan Bakar
Selain prinsip kerja, perbedaan mesin 2-tak dan 4-tak dapat dirasakan pada konsumsi bahan bakar yang diperlukan. Sebab mesin 2-tak dianggap jauh lebih boros mengenai konsumsi bahan bakar, apabila dibandingkan dengan mesin 4-tak.
Hal tersebut dipengaruhi dari jumlah tenaga yang mampu dihasilkannya sebanding dengan jumlah pembakaran yang dilakukan oleh mesin 2-tak. Apabila mesin 2-tak membutuhkan jumlah yang seimbang, justru mesin 4-tak bisa menghasilkan tenaga cuma dengan setengah dari jumlah pembakaran saja.
Perbedaan tersebut menandakan kalau mesin 4-tak lebih unggul dalam konsumsi bahan bakar. Alhasil, pemilik kendaraan dengan mesin ini bisa menghemat pengeluaran untuk membeli bahan bakar.
ADVERTISEMENT
3. Konsumsi Oli Mesin
Tak hanya konsumsi bahan bakar, perbedaan mesin 2-tak dan 4-tak juga dilihat dari konsumsi oli mesin. Kendaraan dengan mesin 2-tak biasanya menggunakan oli samping yang berfungsi sama dengan oli mesin biasa. Hanya saja oli mesin samping perlahan akan habis saat mesin kendaraan sering digunakan.
Ini disebabkan oli mesin samping mempunyai fungsi sebagai pelumas pada pergerakan piston dan secara otomatis terbakar bersamanya. Itulah alasan kenapa knalpot kendaraan menghasilkan asap putih ke permukaan.
Di sisi lain mesin 4-tak tidak membutuhkan oli mesin samping, karena oli mesinnya telah ditampung dalam bak engkol.
4. Emisi yang Dikeluarkan
Emisi merupakan gas yang berasal dari sisa pembakaran mesin kendaraan. Mesin 2-tak melakukan proses pembakaran untuk menghasilkan tenaga lebih besar.
ADVERTISEMENT
Hanya saja besaran tenaga output yang dihasilkan tidak melebihi mesin 4-tak. Maka dari itu, mesin 2-tak menghasilkan emisi dengan sisa kandungan bensin yang bisa membahayakan.
5. Tenaga Output yang Dihasilkan
Perbedaan yang terakhir adalah pada tenaga output yang mampu dihasilkannya. Seperti penjelasan di atas bahwa mesin 2-tak menghasilkan putaran dalam sekali putaran engkol, sedangkan mesin 4-tak membutuhkan dua kali putaran engkol untuk menghasilkan pembakaran. Jadi otomatis tenaga output mesin 4-tak lebih besar dibandingkan mesin 2 tak.
Seperti itulah perbedaan dari kedua mesin tersebut. Setiap mesin juga memiliki keunggulan masing-masing.
(FOV)