Perbedaan Wuling Binguo EV AC dan DC, Simak Sebelum Membeli

Wuling BinguoEV. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Di Indonesia, Wuling Binguo EV hadir dalam dua varian yang dibedakan berdasarkan metode pengisian dayanya. Kedua metode pengisian Wuling Binguo EV tersebut, yaitu AC (Alternating Current) dan DC (Direct Current).

Lantas, apa perbedaan Wuling Bunguo EV AC dan DC? Artikel di bawah ini akan membahas perbedaan antara pengisian AC dan DC pada Wuling Bingo EV secara lengkap.

Perbedaan Wuling Binguo EV AC dan DC

Mobil Cloud EV dan Binguo EV di booth Wuling pada pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2024 di ICE BSD, Tangerang, Kamis (18/7). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Berdasarkan informasi yang telah Info Otomotif rangkum dari berbagai sumber, berikut perbedaan Wuling Binguo EV AC dan DC.

1. Pengisian AC (Alternating Current)

Pengisian AC adalah metode pengisian menggunakan arus bolak-balik yang tersedia di sebagian besar jaringan listrik rumah tangga. Waktu pengisian dengan metode AC bisa memakan waktu 6 hingga 12 jam tergantung pada kapasitas baterai dan daya listrik yang tersedia.

Kelebihan

Kekurangan

Baca Juga: Spesifikasi Wuling BinguoEV, Mulai dari Desain hingga Fiturnya

2. Pengisian DC (Direct Current)

Pengisian DC menggunakan arus searah dan dirancang untuk pengisian cepat. Metode ini biasanya tersedia di stasiun pengisian publik dan bisa mengisi baterai hingga 80% dalam waktu 30 menit hingga 1 jam. Namun, hal ini tergantung pada spesifikasi pengisi daya dan baterai.

Kelebihan

Kekurangan

(NDA)