Warna Busi yang Bagus Seperti Apa? Ini Jawabannya

Konten dari Pengguna
28 November 2022 13:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Infootomotif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Warna busi yang bagus. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Warna busi yang bagus. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
ADVERTISEMENT
Seperti yang diketahui, busi motor memiliki peranan penting bagi mekanisme kendaraan, khususnya dalam menghidupkan motor. Maka dari itu, Anda perlu mengetahui seperti apa kondisi warna busi yang bagus.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari laman Suzuki, busi motor merupakan komponen utama dalam sistem pengapian kendaraan. Busi bekerja sebagai pengubah tegangan listrik yang berasal dari koil menjadi percikan api yang mampu membakar campuran bahan bakar dan udara.
Layaknya komponen otomotif pada umumnya, busi motor juga tidak bisa bekerja secara optimal tanpa adanya komponen pembantunya. Adapun komponen yang membantu mekanisme busi meliputi terminal, insulator, ribs, insulator tip, gasket, metal case, inti elektroda, dann ground.
Nah, salah satu bentuk perawatan kendaraan yang bisa dilakukan adalah dengan mengecek kondisi busi apakah masih optimal atau tidak. Hal ini bisa Anda lakukan dengan mengeluarkan busi dari kendaraan lalu melihat warnanya.
Lantas, warna busi yang seperti apa yang bagus? Berikut ulasannya.
ADVERTISEMENT

Mengecek Kondisi Busi dari Warnanya

Warna busi yang bagus. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
Dikutip dari laman astramotor, busi juga memiliki masa guna seiring pemakaian kendaraan. Salah satu hal yang bisa dijadikan indikator kondisi busi adalah dengan melihat warnanya. Maka dari itu, berikut daftar warna busi dimulai dari kondisi terbaiknya:

1. Abu-abu atau Merah Bata

Ujung besi atau insulator pada busi yang memiliki warna abu-abu atau merah bata menandakan kondisi busi dalam keadaan terbaiknya atau normal. Kondisi ini juga menandakan bahwa proses pembakaran yang terjadi di ruang mesin masih dalam kondisi yang optimal dan efisien.

2. Hitam dan Kotor

Elektroda busi yang berwarna hitam dan terlihat kotor menandakan ketidakseimbangan campuran bahan bakar dan udara. Hal ini terjadi karena karbon sisa pembakaran menempel pada busi, sehingga mesin menjadi lebih sulit untuk dinyalakan, putarannya menjadi tidak stabil, sampai konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros.
ADVERTISEMENT

3. Putih Pucat

Apabila busi dalam keadaan putih pucat, maka hal ini menandakan komponennya yang terlalu panas. Hal ini terjadi karena campuran bahan bakar dan udara tidak seimbang, alias udaranya yang lebih banyak. Kondisi ini perlu segera ditangani karena bisa merusak mesin.

4. Hitam dan Berlumuran Oli

Busi yang hitam dan berlumuran oli menandakan adanya kebocoran pada ring piston sehingga oli merembet ke ruang pembakaran. Hal ini berakibat campuran udara dan bahan bakar tidak bisa dibakar dengan sempurna sehingga menghasilkan asap knalpot yang tebal. Apabila Anda mengalami masalah serupa, segeralah cek tekanan kompresi dan kondisi busi.
Demikianlah informasi seputar warna busi yang baik untuk kendaraan. Apabila busi motor Anda memiliki indikasi tidak baik, segeralah melakukan perbaikan maupun penggantian komponennya. Semoga bermanfaat.
ADVERTISEMENT
(AA)