Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
3 Cara Menjadi Atasan yang Berwibawa
22 Oktober 2024 16:07 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Wibawa merupakan aspek penting yang harus dimiliki oleh seorang atasan . Pasalnya hal tersebut termasuk syarat tak tertulis bagi seseorang agar mampu memimpin orang lain. Oleh sebab itu, cara menjadi atasan yang berwibawa perlu dipahami untuk meningkatkan keterampilan leadership.
ADVERTISEMENT
Memiliki wibawa sebagai seorang pemimpin tidak hanya dapat memberi peranan bagi citra diri. Akan tetapi unsur ini juga bisa bermanfaat untuk menjaga sistem kerja tim agar tetap solid.
Cara Menjadi Atasan yang Berwibawa
Berdasarkan buku Gaya Kepemimpinan, Dr. H. Muh. Arif, M.Ag, dkk, (2024:4), kewibawaan dapat dipahami sebagai kebolehan atasan berdasarkan jabatannya untuk membuat keputusan, yang akan memberikan kesan kepada pegawainya.
Kewibawaan dalam konteks ini memiliki pengaruh besar terhadap kinerja para karyawan. Adapun untuk menjadi pimpinan yang berwibawa, terdapat beberapa langkah yang dapat dilakukan.
Lebih lanjut, beberapa cara menjadi pemimpin yang berwibawa adalah sebagai berikut.
1. Memiliki Sikap Disiplin
Disiplin merupakan sikap dasar yang harus dipunyai oleh atasan. Dengan menerapkan tindakan disiplin, maka secara tidak langsung atasan bisa menjadi role model bagi bawahannya.
ADVERTISEMENT
Atasan dapat mulai mencontohkan perilaku disiplin dari hal-hal sederhana terlebih dahulu. Seperti halnya tidak datang terlambat, menyelesaikan proyek pekerjaan tepat waktu, dan mematuhi kebijakan yang telah ditetapkan sebelumnya.
2. Memberikan Job Desk yang Sesuai
Sebagai atasan yang berwibawa pantang untuk memberikan tugas yang bersifat tidak jelas dan seenaknya kepada bawahannya. Sebab, job desk masing-masing karyawan telah dirancang secara tepat dan spesifik untuk memenuhi target perusahaan .
Selain itu, atasan juga dapat memberikan pengarahan dan evaluasi untuk hasil pekerjaan yang telah diselesaikan karyawan. Lakukan monitoring agar kesalahan pengerjaan tugas dapat diminimalisir.
3. Tetap Bersikap Ramah
Bersikap ramah kepada karyawan lain sudah sepatutnya dilakukan oleh atasan. Walaupun mempunyai jabatan yang tinggi, atasan tidak diperkenankan untuk bertindak sewenang-wenang. Dengan tetap membudayakan perilaku ramah dan tidak membeda-bedakan, maka pemimpin akan lebih disukai oleh rekan kerja maupun bawahannya.
ADVERTISEMENT
Itu dia beberapa cara menjadi atasan yang berwibawa. Adanya informasi ini diharapkan dapat memudahkan atasan untuk menciptakan lingkungan kerja yang positif dan mendukung perkembangan karir karyawan . Semoga bermanfaat! (Riyana)
Baca Juga: 3 Tingkatan Manajemen dalam Perusahaan