4 Cara Menghadapi Teman yang Baru Putus Cinta

Ilustrasi cara menghadapi teman yang baru putus cinta. Sumber foto: Pexels/pixabay

Putus cinta adalah hal yang lumrah terjadi dalam setiap hubungan percintaan. Namun, ada kalanya seseorang belum bisa move on ketika menghadapi masalah tersebut. Adapun cara menghadapi teman yang baru putus cinta bisa dilakukan untuk memberikan semangat bagi mereka.

Tidak semua orang bisa menerima putus cinta dengan mudah. Ada yang mesti melewati masa-masa sulit untuk bisa bangkit dan melanjutkan perjalanan.

Cara Menghadapi Teman yang Baru Putus Cinta Agar Bisa Move On

Ilustrasi cara menghadapi teman yang baru putus cinta. Sumber foto: Pexels/pixabay

Dikutip dari buku 101 Masalah Percintaan dan Bagimana mengatasinya, Karina Husnah (2022:141), putus cinta adalah salah satu hal yang paling menyakitkan di dunia. Namun, jangan sampai putus cinta membuat kehilangan semangat untuk menjalani hidup ke arah lebih baik.

Mengetahui teman putus cinta pastinya ada rasa sedih yang turut dirasakan. Apalagi jika hubungan tersebut telah berlangsung lama dan sudah menuju arah serius. Tentunya, akan membuat teman merasa sangat sedih dan membutuhkan waktu untuk sembuh.

Berikut ini cara menghadapi teman yang baru putus cinta supaya bisa membantunya untuk lebih menerima dan move on.

1. Menjadi Pendengar yang Baik

Di awal kejadian putus cinta, logika teman barangkali masih hilang. Biasanya, teman akan membahas berbagai peristiwa untuk membentuk ‘puzzle’ mencari tahu bagaimana dan apa penyebab putusnya hubungan. Teman pun akan berusaha memahami apa yang sebenarnya terjadi.

Kendati akan banyak pertanyaan yang muncul dari mereka, cobalah menjadi pendengar yang baik. Dengarkan semua keluh kesahnya, tidak perlu banyak saran karena bisa saja tidak dibutuhkan.

Di masa sulit ini, mereka membutuhkan sandaran untuk melampiaskan segala bentuk emosinya. Cukup dengarkan dan berikan saran ke hal positif saat dibutuhkan.

2. Hindari Bicara Buruk Terkait Mantannya

Jika penyebab putus cinta teman karena mantannya selingkuh, pastinya emosi akan menggebu. Di sini perlu untuk menahan diri, kendati sudah ingin bicara hal buruk tentang mantan teman. Sesekali mendengar ucapan negatif tentang mantannya bisa dia merasa terhibur, tapi lambat laun kata-kata tersebut akan diingat terus dalam pikiran.

Cara terbaik untuk dilakukan adalah validasi perasannya. Biarkan teman mengungkapkan emosi baik negatif dan positif dan ajak dia untuk menerimanya.

3. Ingatkan Bahwa Tidak ada Kata Gagal

Ketika putus cinta, emosi pertama yang muncul adalah rasa kegagalan. Hal ini memang umum terjadi, tapi kalau dibiarkan akan memicu stres dan berujung depresi. Salah satu ciri khas depresi adalah perasaan gagal yang terus-menerus muncul

Sebagai tempat curhat, coba ingatkan pada teman bahwa tidak ada kata gagal karena hubungannya kandas. Karena sejatinya hubungan yang tidak berhasil adalah hasil dari dua belah pihak bukan satu pihak saja.

4. Bantu untuk Pulih dan Move On

Setiap orang memiliki waktu berbeda untuk bisa pulih dari putus cinta. Ketika teman merasa sudah siap, bantu dia untuk menerima segala hal positif sehingga bisa melanjutkan hidup dengan cara sehat.

Ajak teman untuk melakukan kegiatan bersama yang positif seperti olahraga, hangout bareng teman lainnya atau mengajaknya menekuni hobi baru. Ketika rasa sedih perlahan pudar, ingatkan kembali bahwa teman memiliki peluang besar untuk memulai lagi awal yang baru.

Putus cinta bukanlah akhir dari perjalanan hidup. Justru dari kejadian tersebut akan ada banyak hal yang bisa dilihat kembali dan menjadikannya pelajaran dalam memulai hal baru. Cara menghadapi teman yang baru putus cinta di atas akan membantunya pulih dan move on. (RAN)

Baca juga: 5 Cara Move On dari Seseorang yang Ampuh