4 Hal yang Ditakuti Orang Narsistik

Ilustrasi hal yang ditakuti orang narsistik. Sumber foto: pexels/cottonbro studio.

Apa hal yang ditakuti orang narsisitik? Pertanyaan ini cukup banyak dijadikan pembahasan yang cukup detail dan serius.

Menurut Jessica Joelle Alexander dalam buku The Danish Way of Parenting, narsistik adalah pandangan yang melambung tentang diri sendiri.

Kepribadian narsistik sendiri adalah kondisi psikologis yang ditandai oleh rasa superioritas yang berlebihan, kebutuhan akan pengakuan, kurangnya empati, dan kecenderungan untuk mengungkapkan perilaku manipulatif.

Hal yang Ditakuti Orang Narsistik dan Jarang Diketahui Orang

Ilustrasi hal yang ditakuti orang narsistik. Sumber foto: pexels/Sylvester Orji.

Meskipun pada awalnya terlihat percaya diri dan mengesankan, orang dengan kepribadian narsistik seringkali mengalami ketakutan yang cukup mengganggu kehidupan pribadinya.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi beberapa hal yang ditakuti oleh individu dengan kepribadian narsistik:

1. Ketakutan Kehilangan Kontrol

Salah satu ketakutan yang paling umum bagi orang narsistik adalah kehilangan kontrol atas orang dan situasi di sekitarnya.

Orang narsisitik cenderung ingin memegang kendali penuh atas kehidupan orang lain, merasa cemas jika mereka tidak dapat memanipulasi atau mengendalikan situasi sesuai dengan keinginan dirinya. Ketika kehilangan kontrol, mereka dapat merasa terancam dan tidak berdaya.

2. Diabaikan atau Ditolak

Individu dengan kepribadian narsistik seringkali memiliki kebutuhan yang kuat akan pengakuan dan perhatian dari orang lain.

Orang tipe narsistik Sangat sensitif terhadap kritik dan penolakan. Karen Ketakutan terbesar adalah kehilangan perhatian dari orang-orang yang ada didekatnya.

Orang narsisitik cenderung mencari pujian dan validasi secara terus-menerus. Jika diabaikan, ia merasa terancam dan tidak berharga.

3. Ketakutan akan Pengungkapan Kelemahan

Orang narsistik cenderung membangun citra yang sempurna dan tak terkalahkan di depan orang lain. Bahkan takut untuk menunjukkan kelemahan dirinya.

Menurut pandangan dirinya, kekurangan-kekurangan yang diketahui orang dapat menghancurkan citra dirinya yang telah dibangun. Serta menghasilkan rasa ketidakamanan yang cukup dalam.

4. Ketakutan akan Kehilangan Pengagum

Individu dengan kepribadian narsistik seringkali mencari pengagum dan orang-orang yang memberikan pemujaan kepadanya. Individu ini memiliki kebutuhan yang mendalam akan pengakuan dan persetujuan dari orang lain.

Namun, mereka juga menyadari bahwa pengagumnya dapat berpaling atau meninggalkan. Ketakutan akan kehilangan sumber penyembahan tersebut dapat memicu perasaan cemas dan ketidakstabilan emosional.

Memahami hal yang ditakuti orang narsistik dapat memberikan wawasan yang lebih baik tentang kompleksitas dan kerapuhan yang tersembunyi dibalik kepribadian yang tampak kuat dan dominan. (DAI)