Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
5 Akibat Jika Kita tidak Mematuhi Nasihat Orang Tua
21 Februari 2024 22:38 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Apa akibatnya jika kita tidak mematuhi nasihat orang tua? Anak yang tak patuh terhadap nasihat orang tua biasanya akan tertimpa kesialan, sulit mencapai kesuksesan, hidup menjadi tidak tenang, dan mengalami berbagai hal buruk.
ADVERTISEMENT
Mari simak penjelasan selengkapnya tentang akibat tidak mematuhi nasihat orang tua berikut ini.
Apa Akibatnya Jika Kita tidak Mematuhi Nasihat Orang Tua? Ini Jawabannya
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, nasihat diartikan sebagai ajaran baik atau anjuran (peringatan, petunjuk, teguran) yang positif. Orang tua kerap menasihati anak tentang berbagai hal.
Akan tetapi, perilaku tersebut sering dianggap mengekang atau membatasi kebebasan. Padahal orang tua melakukannya demi kebaikan sang anak.
Melansir situs dinaspendidikan.bojonegorokab.go.id, perilaku taat atau patuh pada orang tua menjadi keharusan bagi anak. Hal ini tak lain karena sikap tersebut merupakan cerminan bakti anak terhadap ayah dan ibu.
Lalu, apa akibatnya jika kita tidak mematuhi nasihat orang tua? Inilah beberapa balasan yang diterima anak jika kerap mengabaikan nasihat orang tua.
ADVERTISEMENT
1. Sulit Mencapai Kesuksesan
Nasihat orang tua umumnya berisi hal-hal positif dan bersumber dari pengalaman. Anak yang selalu membangkang atau tidak menuruti nasihat orang tua akan sulit mencapai kesuksesan.
Ingatlah bahwa di dalam wejangan orang tua juga ada doa-doa baik yang terpanjat. Enggan menjalankan atau mematuhi nasihat tersebut sama halnya membendung hal-hal baik masuk ke dalam hidup kita.
2. Hidup Menjadi tidak Tenang
Hidup akan menjadi lebih tenang saat kita mematuhi wejangan yang disampaikan oleh ayah dan ibu. Sebagai contoh, orang tua mengatakan bahwa kita harus selalu jujur.
Jika kita mengaplikasikannya dalam kehidupan, maka hidup bakal lebih tenang sebab kejujuran tersebut mendekatkan kita pada segala sesuatu yang positif sekaligus menjauhkan dari malapetaka serta bahaya.
3. Mengalami Hal Buruk
Anak yang memberontak dan tidak patuh pada ucapan orang tua, biasanya menganggap bahwa nasihat yang disampaikan tidak penting. Tak heran bila banyak anak yang kemudian tertimpa kesialan atau mengalami hal buruk karena hal ini.
ADVERTISEMENT
4. Dicap sebagai Pembangkang
Orang tua menasihati anak-anaknya bukan karena benci, melainkan peduli terhadap kehidupan dan masa depan buah hati. Masyarakat akan cenderung tak peduli dan memberi cap pada anak-anak yang tidak patuh sebagai kepala batu atau pembangkang. Ini menjadi semacam sanksi sosial bagi anak.
5. Rentan Melakukan Kesalahan
Orang tua bisa menasihati anak tentang berbagai hal karena mereka sudah pernah melaluinya. Orang tua juga mempunyai lebih banyak pengalaman dalam kehidupan.
Karena itu, anak yang mengabaikan nasihat orang tua sangat rentan melakukan kesalahan sebab tidak mau belajar dari pengalaman yang disampaikan melalui nasihat tersebut.
Pertanyaan tentang apa akibatnya jika kita tidak mematuhi nasihat orang tua, sudah terjawab. Nasihat orang tua bukan hanya untuk didengar, tetapi diterapkan sebagai penuntun dalam menjalani hidup. (DN)
ADVERTISEMENT