Konten dari Pengguna

5 Akibat Perundungan Dunia Maya Secara Emosi yang Harus Diwaspadai

info psikologi
Menyajikan informasi seputar info psikologi yang terkini, terupdate, dan terlengkap.
10 Mei 2023 18:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi: Perundungan Dunia Maya. Sumber: RDNE Stock project/pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi: Perundungan Dunia Maya. Sumber: RDNE Stock project/pexels.com
ADVERTISEMENT
Selain membawa dampak positif, media sosial juga bisa membawa dampak negatif bagi penggunanya, seperti cyberbullying. Korban bisa merasakan dampak fatal akibat perundungan dunia maya secara emosi, lebih parahnya dapat merenggut nyawa seseorang.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, mencegah cyberbullying adalah kewajiban semua orang. Karena jika dibiarkan berkelanjutan, akan memakan korban lebih banyak. Inilah akibat emosional perundungan media sosial yang perlu diketahui!

Akibat Perundungan Dunia Maya Secara Emosi

Ilustrasi: Perundungan Dunia Maya. Sumber: RDNE Stock project/Pexels.com
Thoriq Tri Prabowo dalam buku berjudul Memperebutkan Ruang Publik Virtual: Literasi, Hoax, dan Perdamaian menjelaskan bahwa perundungan dunia maya telah banyak sekali memakan korban.
Selain itu, jika di dunia nyata, adanya perundungan hanya dapat dijalankan dengan langsung mendatangi korban. Namun, lain hal perundungan di dunia maya, di mana pelakunya tidak bertemu langsung dengan korban.
Pada perundungan di dunia maya, para pelaku bisa melakukan perundungan kepada korban hanya dengan jempol dan jarinya.
Secara emosional, perundungan dunia maya mengakibatkan berbagai masalah berikut:
ADVERTISEMENT

1. Merasa Terhina

Korban cyberbullying akan merasakan dirinya terhina karena malu dan kewalahan atas masalah tentang dirinya yang terekspos. Jika sudah demikian, mereka akan enggan keluar rumah, senang menyendiri, sedih, bahkan merasa tidak punya kepercayaan diri lagi.

2. Merasa Dikucilkan

Korban cyberbullying pasti merasa dikucilkan dari lingkungannya. Mereka akan berhenti bermain media sosial dan akan menutup akses dengan lingkungannya.
Selain itu, akibat rasa tertekan yang semakin menumpuk tersebut akan membuatnya merasa ketakutan dengan banyak orang. Ini akan menyebabkan trauma yang sulit disembuhkan dan bisa berbahaya pada kesehatan mental korban.

3. Merasa Tidak Berdaya

Secara emosional, korban cyberbullying merasa terancam, tidak aman, dan tidak berdaya di tengah lingkungannya. Mereka berpikir sudah tidak ada yang percaya kepadanya. Bahkan, merasa hidupnya sudah tidak berharga lagi.
ADVERTISEMENT

4. Merasa Marah

Orang yang mendapatkan perundungan di dunia maya akan merasa kesal, marah, dan khawatir. Sebab, meski sudah mengklarifikasi, biasanya pelaku cyberbullying akan tetap menyerang dengan mencari celah kekurangan korban yang lain.

5. Merasa Takut

Korban cyberbullying pasti merasa takut dengan orang-orang di sekitarnya. Meski sejatinya mereka tidak tahu siapa yang merundungnya, karena pelaku bisa saja anonim.
Namun, inilah yang paling ditakuti korban. Karena tidak tahu pelakunya, korban akan berpikir bahwa semua orang adalah sama dan semuanya akan selalu merundungnya.
Itulah akibat perundungan dunia maya secara emosi yang perlu diketahui. Semoga bermanfaat! (EK)