5 Contoh Gaslighting dalam Hubungan Toxic

Ilustrasi gaslighting dalam hubungan. Sumber foto:

Ada banyak contoh gaslighting dalam hubungan toxic yang dapat ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu contohnya adalah senang meremehkan perasaan dan pencapaian pasangan.

Tidak hanya itu, masih ada contoh lain yang dapat disimak di bawah ini. Dengan mengetahui contoh gaslighting, kita dapat menghindari dan mencegah hubungan dengan orang seperti ini.

Deretan Contoh Gaslighting dalam Hubungan

Ilustrasi contoh gaslighting dalam hubungan. Sumber foto: Pexels

Dikutip dari Jurnal Toxic Parents pada Podcast milik Sandra Berliana et al, gaslighting merupakan bentuk manipulasi psikologis yang dapat membuat korban mempertanyakan kewarasannya sendiri.

Perilaku ini dapat terjadi pada siapa saja, namun lebih sering terjadi pada mereka yang menjalin hubungan percintaan. Jika tidak segera ditangani, dampaknya bisa sangat buruk untuk kesehatan mental.

Dampak gaslighting dalam hubungan sendiri adalah membuat pasangan kehilangan kepercayaan diri, sehingga sulit untuk mengambil keputusan penting dalam hidupnya.

Untuk mencegah hal ini terjadi, penting bagi manusia mengetahui contoh gaslighting dalam hubungan. Berikut penjelasannya.

1. Merendahkan Pasangannya

Salah satu contoh perilaku toxic dalam hubungan adalah senang merendahkan pasangannya. Hal ini dilakukan untuk menjaga harga dirinya dan menghindari kesalahan yang dibuat.

2. Sering Berbohong

Manusia yang senang gaslighting juga sering berbohong kepada pasangannya. Walaupun mereka tahu perilaku ini salah, berbohong akan terus dilakukan secara terang-terangan demi menjaga harga dirinya.

3. Meremehkan Perasaan Pasangan

Perilaku selanjutnya dari orang yang suka melakukan gaslighting adalah meremehkan perasaan pasangan. Ketika berbuat kesalahan, mereka tidak akan segan untuk menuduh dan memutarbalikkan fakta, tanpa berempati pada pasangannya.

4. Membuat Pasangan Kesepian

Perilaku yang menunjukkan gaslighting selanjutnya adalah sering membuat pasangan merasa sendiri dan tertinggal. Tak jarang, mereka hanya datang ketika butuh pasangannya saja.

5. Memutarbalikkan Fakta

Perilaku gaslighting selanjutnya adalah suka memutarbalikkan fakta ketika membuat kesalahan. Mereka akan terus menyalahkan dan menyudutkan pasangannya, yang akhirnya menimbulkan perasaan bersalah. Dengan ini, pasangan mereka akan terpaksa minta maaf.

Itulah dia sejumlah contoh gaslighting dalam hubungan yang penting untuk diketahui oleh manusia. Mengatasi orang seperti ini bisa dilakukan dengan mencari bantuan orang lain dan menghabiskan waktu lebih banyak bersama teman atau keluarga.

Nantinya, kedua hal ini dapat membantu inidividu untuk terlepas dari manusia gaslighting yang dapat merusak kesehatan mental. (RN)