news-card-video
26 Ramadhan 1446 HRabu, 26 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

5 Dampak Kurang Bergaul Terhadap Kehidupan Sosial Pribadi

info psikologi
Menyajikan informasi seputar info psikologi yang terkini, terupdate, dan terlengkap.
22 Juli 2023 18:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi dampak kurang bergaul. Sumber: MART PRODUCTION/pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi dampak kurang bergaul. Sumber: MART PRODUCTION/pexels.com
ADVERTISEMENT
Pada umumnya, manusia adalah makhluk sosial yang butuh berinteraksi. Oleh sebab itu, dampak kurang bergaul bisa menyebabkan seseorang dianggap sebagai sosok anti sosial.
ADVERTISEMENT
Iftah dan Yasni dalam Manusia Sebagai Makhluk Sosial mengungkapkan bahwa pada dasarnya, manusia membutuhkan sesamanya untuk saling tolong-menolong dan berbagi.
Untuk memahami lebih lanjut mengenai dampak kurang bergaul, mari simak penjelasan berikut ini.

Dampak Kurang Bergaul

Ilustrasi dampak kurang bergaul. Sumber: Andrea Piacquadio/pexels.com
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, manusia adalah makhluk sosial. Namun, banyak orang yang cenderung lebih suka menyendiri dibandingkan bergaul dengan orang lain.
Adapun dampak kurang bergaul yang mungkin terjadi dalam kehidupan seseorang, yaitu.

1. Dianggap Kesepian

Salah satu dampak kurang bergaul adalah seseorang bisa dianggap sebagai sosok yang kesepian.
Pasalnya, apabila seseorang merasa tidak butuh bantuan orang lain, maka komunikasi dengan sesamanya akan berkurang.
Akibatnya, orang-orang di sekelilingnya akan menganggap jika orang tersebut merasa kesepian sekalipun sebenarnya tidak merasakannya.
ADVERTISEMENT

2. Dianggap Anti Sosial

Dampak kurang bergaul berikutnya adalah seseorang dianggap sebagai sosok anti sosial oleh orang-orang di sekitarnya. Hal ini disebabkan karena kurangnya intensitas bersosialisasi.
Padahal, melakukan interaksi sosial adalah hal penting bagi setiap orang untuk memperoleh banyak teman.

3. Tidak Memiliki Kedekatan dengan Orang Lain

Dampak kurang bergaul lainnya adalah seseorang tidak memiliki kedekatan emosional dengan orang lain. Bagaimana tidak, saat jarang bersosialisasi, maka intensitas komunikasi dengan orang lain pun cenderung minim.
Akibatnya, seseorang tidak memiliki teman dekat yang bisa diajaknya berbagai cerita maupun berkeluh kesah.

4. Mudah Stres

Dampak kurang bergaul juga bisa dirasakan oleh mental seseorang. Orang yang jarang berkomunikasi dan bersosialisasi dengan orang lain cenderung lebih mudah stres.
Pasalnya, tidak ada sosok yang bisa diajaknya berbagi cerita saat mengalami masalah. Akibatnya, seseorang lebih mudah merasa tertekan dan menimbulkan stres.
ADVERTISEMENT

5. Suka Berpikir Negatif

Dampak kurang bergaul yang terakhir adalah seseorang menjadi suka berpikir negatif. Sebab, jarang berkomunikasi membuat pemikiran negatif seseorang lebih sering terbentuk.
Di sisi lain, saat sering berinteraksi sosial dengan lingkungan yang baik, maka seseorang akan lebih mudah berpikir positif.
Demikian sederet informasi mengenai dampak kurang bergaul yang bisa dirasakan seseorang. [ENF]