6 Cara agar Mental Kuat Saat Dimarahi Atasan

Ilustrasi dimarahi (Unspalsh)

Kena marah atasan di tempat kerja adalah hal yang umum dialami oleh banyak orang. Namun, tidak semua karyawan punya mental yang kuat untuk menerima tiap umpatan dan makian tersebut.

Kalau dibiarkan, itu akan memicu rasa stres yang akhirnya memengaruhi kesehatan mental Anda. Kalau tidak mau hal tersebut terjadi pada Anda, yuk simak 6 cara agar mental kuat saat dimarahi atasan.

Beberapa Cara agar Mental Kuat Saat Dimarahi

Ilustrasi marah (Pixabay)

Menurut Kay Redfield Jamison dalam buku An Unquiet Mind: A Memoir of Moods and Madness, mental adalah istilah yang berkaitan dengan pikiran, perasaan, dan keadaan psikologis seseorang.

Amarah yang diluapkan atasan pada Anda sangat berisiko memicu stres dan ketidaknyamanan yang bisa memengaruhi kesehatan mental Anda.

Bagaimanapun, manusia bukanlah makhluk yang sempurna. Ada kalanya kita melakukan kesalahan dalam melakukan pekerjaan

Dikarenakan dalam bekerja manusia tidak selalu sempurna, inilah beberapa cara untuk membantu Anda membangun mental yang kuat saat dihadapkan pada dimarahi atasan.

1. Pertimbangkan Alasan

Sebelum merasa tersinggung atau merespons secara emosional, cobalah untuk mempertimbangkan alasan di balik kritik atasan. Atasan mungkin memiliki masalah atau kekhawatiran tertentu yang ingin mereka sampaikan kepada Anda.

2. Jangan Ambil Perasaan

Ingatlah bahwa kritik yang Anda terima bukanlah tentang Anda sebagai pribadi, tetapi tentang pekerjaan Anda. Cobalah untuk tidak mengambilnya secara pribadi dan berfokus pada solusi untuk memperbaiki situasi.

3. Dengarkan dengan Seksama

Dengarkan kritik atasan dengan saksama dan cermat. Pastikan bahwa Anda memahami apa yang ia maksudkan.

Hal ini bisa membantu mengurangi kemungkinan kesalahpahaman sekaligus menghindari konflik yang lebih besar.

4. Jangan Menyerang Balik

Cobalah untuk tidak menyerang balik atasan dalam situasi tersebut. Ini bisa memperburuk situasi dan meningkatkan ketegangan di tempat kerja.

Selalu berpikir positif bahwa atasan marah karena kinerja Anda. Bukan sentimen pribadi atasan terhadap Anda.

5. Ambil Waktu untuk Merespons

Jangan merespons secara emosional saat dihadapkan pada kritik. Ambil waktu untuk menenangkan diri dan merespons dengan cara yang baik dan membangun.

Gunakan kritik sebagai peluang untuk belajar. Cobalah untuk melihat kritik dari atasan sebagai kesempatan untuk belajar dan berkembang. Dengan begitu, Anda bisa memperbaiki kekurangan sekaligus meningkatkan kinerja Anda.

Itulah 6 cara agar mental kuat saat dimarahi atasan. Cara-cara tersebuta kan membantu Anda untuk lebih kuat dan mampu mengatasi kritik dari atasan dengan baik dan produktif. Semoga bermanfaat! (AZS)