Konten dari Pengguna

7 Alasan Kenapa Pacar Jarang Ngasih Kabar

info psikologi
Menyajikan informasi seputar info psikologi yang terkini, terupdate, dan terlengkap.
5 September 2024 16:35 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Kenapa Pacar Jarang Ngasih Kabar. Sumber: Pexels/Andrea Piacquadio
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kenapa Pacar Jarang Ngasih Kabar. Sumber: Pexels/Andrea Piacquadio
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dalam sebuah hubungan, memberikan kabar adalah salah satu bentuk komunikasi yang cukup penting. Namun, tidak banyak orang yang dapat melakukan hal tersebut dengan baik. Oleh karenanya, perlu diketahui beberapa alasan kenapa pacar jarang ngasih kabar.
ADVERTISEMENT
Komunikasi mungkin merupakan bagian yang paling menantang dari hubungan asmara. Komunikasi yang buruk sering kali menjadi akar dari banyak masalah hubungan, dan sering kali tidak diperhatikan hingga menjadi masalah yang lebih besar.

Kenapa Pacar Jarang Ngasih Kabar? Ini Alasannya

Ilustrasi Kenapa Pacar Jarang Ngasih Kabar. Sumber: Pexels/M&W Studios
Mengutip situs Well Marriage Center, https://www.wellmarriagecenter.com/, komunikasi adalah salah satu hal terpenting yang harus ada dalam sebuah hubungan apapun. Salah satu bentuknya adalah dengan memberi kabar. Namun, ada beberapa alasan yang perlu diketahui kenapa pacar jarang ngasih kabar.
Alasan mengapa pacar jarang memberi kabar, dan alasannya bisa sangat bervariasi tergantung pada situasi hubungan dan kondisi pribadi. Berikut beberapa alasan yang dapat diketahui mengapa pacar jarang memberikan kabar.

1. Kesibukan atau Tekanan dari Pekerjaan atau Kuliah

Salah satu alasan paling umum adalah kesibukan. Jika pasangan sedang sibuk dengan pekerjaan, kuliah, atau tanggung jawab lain, mereka mungkin kesulitan meluangkan waktu untuk sering memberi kabar. Stres atau tekanan dari beban kerja juga bisa membuat lupa atau terlalu lelah untuk terus berkomunikasi.
ADVERTISEMENT

2. Kurang Prioritas

Dalam beberapa kasus, kurangnya kabar bisa menjadi tanda bahwa seseorang tidak menempatkan hubungan sebagai prioritas utama. Mereka mungkin lebih fokus pada hal lain dalam hidup, seperti karier, hobi, atau pertemanan, sehingga mengabaikan pentingnya komunikasi dalam hubungan.

3. Butuh Ruang Pribadi

Setiap orang memiliki kebutuhan untuk waktu sendiri. Jika pasangan jarang memberi kabar, bisa jadi sedang merasa butuh ruang pribadi untuk memikirkan sesuatu atau menjalani aktivitas tanpa interaksi konstan. Ini tidak selalu berarti ada masalah dalam hubungan, tetapi bisa karena merasa perlu sedikit "me time."

4. Masalah Komunikasi

Terkadang, kurangnya komunikasi bisa disebabkan oleh masalah dalam kemampuan atau kebiasaan berkomunikasi. Ada orang yang kurang terbiasa atau merasa tidak nyaman untuk terus memberikan kabar secara teratur, meskipun tidak ada maksud untuk mengabaikan pasangan.
ADVERTISEMENT

5. Adanya Masalah Emosional

Jika pasangan sedang mengalami masalah emosional, seperti stres, kecemasan, atau depresi, Seseorang mungkin menarik diri dan menjadi lebih jarang memberi kabar. Dalam situasi ini, mereka mungkin kesulitan untuk berkomunikasi dan membutuhkan waktu untuk menghadapi masalah pribadi.

6. Distraksi dari Teknologi atau Media Sosial

Distraksi dari media sosial, game, atau teknologi lain bisa membuat seseorang kurang fokus pada hubungan. Mereka mungkin lebih banyak menghabiskan waktu dengan hiburan online atau aktivitas lain, sehingga lupa atau mengabaikan pentingnya komunikasi.

7. Masalah dalam Hubungan

Konflik atau masalah yang tidak terselesaikan dalam hubungan bisa membuat seseorang menarik diri dan jarang memberi kabar. Jika ada masalah yang belum diungkapkan atau diselesaikan, pasangan mungkin merasa tidak nyaman untuk berkomunikasi, sehingga jarak mulai muncul di antara kalian.
Berbagai alasan kenapa pacar jarang ngasih kabar dapat menjadi sebuah informasi yang penting untuk membentuk sebuah hubungan yang baik. Penting untuk menemukan keseimbangan antara saling memberi ruang dan tetap terhubung, karena komunikasi adalah kunci untuk menjaga hubungan tetap kuat dan sehat. (BAI)
ADVERTISEMENT